Ia berpendapat, bahwa penggunaan pengaman kepala adalah pengetahuan dasar (basic knowledge) yang mau tak mau harus dipahami oleh semua pengendara khusus roda dua.
"Pemahaman mereka terhadap pentingnya keselamatan masih sangat rendah. Mengenakan helm masih dianggap tidak penting ketika laju kendaraan pelan atau dengan jarak berkendara pendek," ungkapnya.
Tidak hanya itu, penegakan hukum juga lemah menjadi alasan, mengapa pelanggaran lalu lintas seperti pengendara yang bermuatan lebih masih sering terjadi di Indonesia. Hal ini, tentu harus segera dibenahi. Katanya dalam keterangan.
BACA JUGA:Ini dia Destinasi Wisata Terbaru Sumatera Selatan Menawarkan Suasana Adem, Sejuk dan Tenang
"Termasuk penegakan hukum yang lemah, membiarkan dari pihak petugas untuk menertibkan para pelanggar lalu lintas, dan ini menjadi efek snowball untuk pengendara yang lain. Maka dari itu, sekarang banyak dari kita melihat pelanggaran-pelanggaran lalu lintas semakin marak," ujar Sony.