"Kami dilatih menghadapi persoalan dan beban dalam kultur kesabaran revolusioner. Selama ini kami juga mengedepankan politik yang inklusif berbasis rasa saling percaya," jelas dia.
Senada dengan pendapat Hendrawan, politikus PDIP Guntur Romli pun berpendapat serupa.
Dia mengatakan Megawati tidak pernah punya masalah pribadi dengan Prabowo atau PDIP, begitu pula dengan Gerindra.
"Seperti yang sering disampaikan oleh PDI Perjuangan, bahwa Ibu Megawati tidak pernah ada masalah pribadi dengan Bapak Prabowo. PDI Perjuangan juga tidak ada masalah dengan Partai Gerindra," ujar dia..
Menurutnya, berdasarkan pernyataan Hast, yang bisa dirugikan hanya PDIP, begitu pula Jokowi dan Gibran.
Karena itu, dia menilai pertemuan Pak Megawati dan Pak Pabowo masih sebatas rencana.
"Seperti yang disampaikan Sekjen PDI Perjuangan yang bermasalah dengan PDI Perjuangan adalah Jokowi dan Gibran. Terkait pertemuan Ibu Mega dengan Pak Prabowo juga masih rencana, belum ada kepastian waktu dan tempat pertemuan," jelas dia.
"Karena PDI Perjuangan saat ini fokus pada gugatan di MK, PTUN, dan persiapan hak angket di DPR. PDI Perjuangan tetap konsisten berjuang hingga titik akhir, baik lewat jalur hukum dan politik, dan masih menghindari pertemuan-pertemuan elit-elit politik yang bisa dimaknai dengan deal-deal politik," imbuh dia.