Orang yang menderita penyakit tertentu tidak disarankan minum kopi karena dapat memicu atau memperburuk gejala penyakitnya.
Misalnya, orang yang menderita sindrom iritasi usus besar (IBS). Ahli gizi yang berbasis di Seattle Angel Plannells, MS, RDN, mengatakan kafein dalam kopi dapat memicu gejala IBS.
"Kafein dapat meningkatkan risiko diare yang merupakan gejala utama sindrom iritasi usus besar. Jadi jika Anda mengalami sindrom iritasi usus besar, batasi atau hindari minuman berkafein," ujarnya.
Selain itu, kafein juga dapat memperburuk gejala aritmia dan GERD. Kafein dapat merangsang produksi hormon adrenalin yang membuat jantung berdetak lebih cepat.
BACA JUGA:Mengungkap Peran Vital Vitamin A dalam Kesehatan Tubuh
Sedangkan pada GERD, kafein dapat mengendurkan katup sfingter esofagus sehingga membatasi kerja lambung dan kerongkongan. Hal ini memungkinkan asam lambung naik kembali ke kerongkongan dan memicu gejala GERD.
Selain penyakit tersebut, kopi tidak dianjurkan untuk penderita glaukoma, epilepsi, diare dan kecemasan.