Dari Udang Beku hingga Zona Radiasi: Kronologi Lengkap Temuan Kontaminasi Cesium-137 di Cikande

Dari Udang Beku hingga Zona Radiasi: Kronologi Lengkap Temuan Kontaminasi Cesium-137 di Cikande

Dari Udang Beku hingga Zona Radiasi: Kronologi Lengkap Temuan Kontaminasi Cesium-137 di Cikande--ist

Pemerintah menetapkan lokasi tersebut sebagai zona khusus radiasi. Tim gabungan dari berbagai instansi, termasuk Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN), mulai memindahkan material terkontaminasi dan melakukan tahap awal dekontaminasi.

Pemeriksaan lebih lanjut dilakukan terhadap PT PNT, salah satu perusahaan yang beroperasi di kawasan tersebut, serta 15 pemilik lapak besi bekas yang diduga berkaitan dengan sumber kontaminasi.

BACA JUGA:Cara Simpan Alpukat Potong agar Tetap Nikmat dan Tidak Cepat Hitam

BACA JUGA:Tips Menjaga Kualitas Makanan Tetap Optimal Saat Musim Hujan

Bahaya Cesium-137: Ancaman yang Tak Terlihat

Menurut penjelasan dari FDA yang dikutip dari Live Science, Cesium-137 merupakan isotop radioaktif yang dapat terbentuk akibat reaksi nuklir, seperti pembusukan uranium atau kecelakaan reaktor nuklir. Unsur ini memiliki waktu paruh sekitar 30 tahun, yang berarti radioaktivitasnya akan tetap ada dalam lingkungan selama berdekade-dekade.

Meskipun kadar Cs-137 yang ditemukan dalam udang tidak cukup tinggi untuk membahayakan secara langsung, paparan jangka panjang berisiko menyebabkan kerusakan DNA dan meningkatkan risiko kanker.

BACA JUGA:Semangat Sehat! Ini 6 Manfaat Jalan Kaki di Pagi Hari, Rahasia Umur Panjang dan Hidup Bahagia

BACA JUGA:Jadwal Babak 64 Besar Tenis Shanghai Masters 2025: Ujian Terjal Djokovic, Sinner di Atas Angin

Kesimpulan: Waspada tapi Tidak Panik

Pemerintah Indonesia memastikan bahwa kasus ini tidak berdampak pada rantai pasok makanan nasional maupun produk ekspor lainnya. Meski demikian, masyarakat dan industri diminta tetap waspada, terutama dalam pengelolaan limbah industri dan bahan-bahan bekas yang bisa menjadi sumber radiasi tersembunyi.

Penelusuran dan tindakan pembersihan masih terus dilakukan untuk memastikan keselamatan lingkungan dan masyarakat di sekitar kawasan terdampak.

BACA JUGA:Seluruh Kades Muratara Dipanggil, Kejari Lubuklinggau Selidiki Proyek APAR.

BACA JUGA:Kreasi Sandwich Isi Salad Telur Praktis untuk Bekal Sehari-hari

Sumber: