Waspadai Tetesan Coolant! Begini Cara Mengidentifikasi Kebocoran pada Radiator Mobil

SILAMPARITV.CO.ID-Radiator merupakan salah satu komponen paling vital dalam sistem pendingin mesin mobil. Fungsinya sangat krusial untuk menjaga suhu mesin tetap stabil agar tidak mengalami overheat. Namun, sayangnya, masih banyak pemilik mobil yang kurang memperhatikan kondisi radiator mereka, hingga akhirnya mengalami kerusakan yang lebih serius.

Salah satu gejala awal yang sering diabaikan adalah munculnya tetesan cairan pendingin (coolant) di bawah kendaraan. Padahal, menurut Fendi, Director PT Autokooling Jaya Nusantara (AJN), hal ini bisa menjadi indikasi kuat adanya kebocoran pada sistem pendingin mobil.

BACA JUGA:Apakah iPhone XR Masih Layak Dibeli di Tahun 2025?

Ciri-Ciri Kebocoran Radiator yang Perlu Diperhatikan

1. Tetesan atau Genangan Coolant

Periksa lantai di bawah mobil setelah diparkir semalaman. Jika ada cairan berwarna hijau, kuning, atau merah muda, bisa jadi itu adalah coolant yang bocor.

2. Volume Coolant di Reservoir Menurun

Jika Anda sering mengisi ulang cairan coolant dalam waktu singkat, kemungkinan ada kebocoran pada sistem pendingin.

3. Mesin Cepat Panas

Mesin yang mengalami overheat lebih sering dari biasanya juga bisa menjadi pertanda sistem pendingin tidak bekerja dengan baik akibat kebocoran.

4. Bau Coolant di Dalam Kabin atau Sekitar Kap Mesin

Coolant memiliki aroma manis yang khas. Jika tercium bau ini, bisa jadi ada kebocoran yang menguap.

5. Asap dari Kap Mesin

Overheating akibat kebocoran radiator bisa menimbulkan asap, terutama saat mesin bekerja keras dalam kondisi lalu lintas padat.

Sumber: