Seorang TNI Dikeroyok Geng Motor di Medan, Ini Fakta-faktanya

SILAMPARITV.CO.ID - Seorang TNI dikeroyok oleh komplotan geng motor di Medan, Sumatera Utara.

Korban diserang dengan dibacok hingga mengalami sejumlah luka di tubuhnya.

Apa saja fakta-fakta dalam kasus pengeroyokan TNI oleh geng motor di Medan ini?

Berikut fakta-faktanya melansir dari detik.com, Selasa 6 Agustus 2024:

1. Dipukuli di Medan Petisah

BACA JUGA:Niat Hendak Amankan Pelaku Penganiayaan, Polisi di Bengkulu Malah Tewas Dibacok

BACA JUGA:Sukses Tingkatkan Infrastruktur Listrik Sumatera, PLN Operasikan Gardu Induk Argamakmur di Bengkulu Utara

Insiden brutal ini tersebar di media sosial. Senin (8/5/2024), pria yang diduga anggota TNI itu ada di dalam mobil. Kepala, wajah dan tangannya dipenuhi luka dan diperban.

Dalam pengumuman tersebut disebutkan inisial oknum TNI tersebut adalah Prada D, pegawai Yonif 100/PS. Dia dipukuli pada Minggu (4/8) dini hari di kawasan Medan Petisah, Kota Medan.

andamp;quot;Saat sedang asyik makan dan minum, mereka didatangi sekitar 20 pengendara sepeda motor. Tanpa ragu lagi, seluruh kawanan langsung menyerang secara membabi buta. Konfrontasi fisik tidak bisa dihindari. Akibat adu mulut tersebut, Prada D ditikam di bagian kepala, mata, dan tangan. Ini adalah cerita tentang pengunduhan.

2. Diserang geng motor

BACA JUGA:Viral! Balita 2 Tahun dianiaya di PAUD TK Daycare Depok, Orang Tua Lapor Polisi

BACA JUGA:Erick Thohir Mendapat Pujian dari Anggota DPR RI Terkait Terobosan Klasterisasi dan Holdingisasi BUMN

Kodam I/BB pun angkat bicara soal penganiayaan yang dialami anggotanya. Korban diketahui bernama Prada Degliadi, anggota Batalyon 100/PS. Dia diserang oleh geng pengendara motor.

Sumber: