Mana yang Lebih Sehat? Ini Bedanya Nasi Panas vs Nasi Dingin
perbedaan nutrisi nasi panas vs nasi dingin--ig @the journalist
SILAMPARITV.CO.ID - Nasi merupakan makanan pokok di banyak negara, termasuk Indonesia.
Sering kali, kita menemui nasi dalam keadaan panas setelah dimasak atau dalam keadaan dingin saat disimpan di dalam lemari es.
Namun, pernahkah Anda bertanya-tanya mana yang lebih sehat antara nasi panas dan nasi dingin? Mari kita ulas perbedaan keduanya dari segi kesehatan, dilansir dari laman Nutrisi Sehat, Rabu 30 Oktober 2024.
Nasi Panas
ilustrasi nasi panas--haibunda.com
Nasi panas biasanya disajikan langsung setelah dimasak. Ketika nasi masih panas, karbohidrat di dalamnya berada dalam bentuk gelatin. Bentuk ini lebih mudah dicerna oleh tubuh dan dapat memberikan energi yang cepat.
BACA JUGA:4 Daftar Buah yang Membantu Meningkatkan Daya Ingat, Konsumsi dari Sekarang Yuk!
BACA JUGA:Kenali Perbedaan Gatal Biasa dengan Gatal Diabetes, Berikut Penjelasannya!
Namun, konsumsi nasi panas juga memiliki beberapa kelemahan. Makanan panas dapat menyebabkan risiko luka bakar pada mulut dan tenggorokan, serta meningkatkan risiko terjadinya masalah pencernaan bagi beberapa orang.
Selain itu, nasi panas yang sering disimpan dalam waktu lama bisa menjadi tempat berkembang biaknya bakteri, sehingga harus selalu diperhatikan dalam penyajiannya.
Nasi Dingin
ilustrasi nasi dingin--inisehat.com
Nasi dingin, di sisi lain, biasanya dihasilkan dari sisa nasi yang disimpan di dalam lemari es. Proses pendinginan ini menyebabkan perubahan pada struktur karbohidrat dalam nasi, mengubah sebagian dari karbohidrat menjadi pati resisten.
BACA JUGA:2 Resep Minuman Alami yang Membantu Turunkan Gula Darah, Cocok untuk Penderita Diabetes
Sumber: