Harga Santan Melonjak Drastis di Kota Lubuklinggau Jelang Lebaran 1446 H

Harga Santan Melonjak Drastis di Kota Lubuklinggau Jelang Lebaran 1446 H--ist
SILAMPARITV.CO.ID - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, harga santan kelapa di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, mengalami lonjakan drastis. Di sejumlah pasar tradisional, harga santan mencapai Rp 70 ribu per kilogram. Kenaikan harga ini dikeluhkan oleh masyarakat, mengingat santan merupakan salah satu bahan pokok dalam berbagai hidangan khas Lebaran.
Masyarakat Kaget dan Mengeluh
Rosa, seorang ibu rumah tangga, mengaku terkejut dengan kenaikan harga santan yang melonjak hingga dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya. Tahun lalu, harga santan hanya berkisar Rp 30 ribu per kilogram, sedangkan tahun ini melonjak hingga Rp 70 ribu.
BACA JUGA:Dukung Kelancaran Mudik Lebaran 2025, BRI Bangun Posko Mudik BUMN di Bandara dan Rest Area Jalan Tol
BACA JUGA:Segera Klaim THR DANA Kaget, Saldo Gratis Langsung Cair ke Dompet Digital!
“Saya kaget sekali, tahun lalu masih Rp 30 ribu, sekarang sudah Rp 70 ribu. Ini tentu sangat memberatkan, terutama bagi kami yang ingin membuat rendang untuk Lebaran,” ujar Rosa saat ditemui di pasar tradisional, Sabtu (29/3/2025).
Rosa juga mengungkapkan bahwa dalam pembuatan rendang, ia memerlukan lebih dari satu kilogram santan. Alternatif menggunakan santan kemasan pun dirasa kurang memungkinkan karena harganya yang lebih mahal dibandingkan santan segar dari kelapa parut.
“Kalau pakai santan kemasan, harganya lebih mahal lagi. Mau tidak mau tetap harus beli, meskipun mahal,” imbuhnya.
Kelangkaan Kelapa Tua Penyebab Kenaikan Harga
Sementara itu, Edo, salah seorang pedagang santan di pasar, mengungkapkan bahwa kenaikan harga santan sudah mulai terjadi sejak sebelum Ramadan 1446 Hijriah. Ia menyebutkan bahwa penyebab utama lonjakan harga adalah kelangkaan bahan baku kelapa tua.
BACA JUGA:Pendaftaran UM-PTKIN 2025 Dibuka! Simak Syarat, Jadwal, dan Cara Daftarnya
BACA JUGA:Masak Besak Warga Palembang Sukses Digelar, Bukti Solidaritas dan Cinta Damai
“Kelapa tua yang digunakan untuk membuat santan sekarang sulit didapat. Sementara itu, permintaan tinggi menjelang Lebaran, jadi harga ikut naik,” jelas Edo.
Saat ini, harga kelapa tua per butir mencapai Rp 17 ribu. Padahal, sebelum terjadi kelangkaan, harga kelapa tua hanya berkisar antara Rp 10 ribu hingga Rp 13 ribu per butir. Kenaikan harga ini tentunya berdampak langsung pada harga santan yang ikut melambung tinggi.
Meskipun Mahal, Permintaan Tetap Tinggi
Sumber: