Cara Pemijahan Alami Ikan Koi Hingga Penyortiran Benih, Pemula Wajib Tahu!

BACA JUGA:Mengenal Ikan Botia Asli dari Perairan Sumatera dan Kalimantan

Sebelum digunakan, sebaiknya kolam di keringkan dan dijemur dibawah terik matahari terlebih dahulu, beri saringan pada pintu masuk air untuk mencegah terjadinya telur ikan hanyut.

Pastikan untuk memnuat air pada kolam pemijahan dalam kondisi mengalir terus menerus, hal ini diketahui cukup efektif dalam merangsang ikan koi untuk melakukan pembuahan.

Memilih induk yang unggul adalah salah satu syarat utama dalam proses pemijahan ikan koi ini.

Kriteria induk koi yang harus disiapkan dalam proses pemijahan yaitu sudah sampai umur atau matang gonad, setidaknya sudah menginjak usia 2 tahun.

BACA JUGA:Cara Merawat Ikan Channa Yellow Maru Yang Baik dan Sehat

Memiliki warna tubuh yang kontras, kondisi tubuh yang bugar dan terhindar dari penyakit.

Bentuk tubuh yang ideal, yaitu memiliki lekukan dan jika dilihat dari atas seperti torpedo.

Ikan koi berenang secara tenang, tidak terlalu cepat dan tidak terlalu lampat, biasanya saat di kolam akan bergerak gesit.

Dalam memilih indukan koi, hal utama yang harus diperhatikan yaitu harusla berasal dari keturunan yang bagus agar menghasilkan anakan yang bagus pula.

BACA JUGA:7 Tips Cara Budidaya Ikan Channa Agar Cepat Sukses

Jenis ikan koi yang akan di kawinkan juga harus sama.

Proses pemijahan diawali dengan memasukkan indukan koi kedalam kolam.

Perbandingan indukan betina dan jantan yang akan dimasukkan ke kolam pemijahan sebanyak 1 jantan dengan 2 atau 3 betina.

Pada sore hari masukkan indukan betina dahulu kedalam kolam setalah sekitar  4 jam barulah masukkan indukan jantan.

Sumber: