11 Penyebab Telapak Kaki Terasa Panas dan Cara Mengobatinya

11 Penyebab Telapak Kaki Terasa Panas dan Cara Mengobatinya

ilustrasi telapak kaki panas--freepik

BACA JUGA:Hati-Hati! Ketahui Ciri-ciri Wajah yang Terpapar Merkuri

4. Polineuropati Demielinasi Peradangan Kronis (CIDP)

Penyebab kaki panas selanjutnya adalah CIDP. Polineuropati demielinasi inflamasi kronis adalah penyakit saraf yang menyebabkan peradangan dan pembengkakan pada saraf. Pembengkakan menyebabkan kesemutan dan rasa panas pada telapak kaki.

5. Kutu air

Kutu air, juga dikenal secara medis sebagai tinea pedis, adalah infeksi jamur yang dapat menyerang kaki, terutama di sela-sela jari kaki. Kondisi ini biasanya dialami oleh orang yang kakinya berkeringat saat memakai sepatu ketat.

BACA JUGA:10 Tips Efektif Agar Tidak Mudah Ngantuk Saat Bekerja

Akibat dari penyakit kutu air adalah rasa gatal yang hebat di sela-sela jari kaki dan sensasi terbakar di telapak kaki. Rasa gatal dan terbakar di kaki biasanya semakin parah di malam hari.

6. Konsumsi alkohol

Minum alkohol terlalu banyak dapat menjadi salah satu penyebab telapak kaki terasa panas, karena kebiasaan ini dapat menyebabkan kerusakan saraf (neuropati alkoholik). Selain sensasi terbakar di telapak kaki, pecandu alkohol neuropatik juga mungkin mengalami gejala seperti pusing, otot kaku, kesulitan buang air kecil, dan bicara tidak jelas.

7. Neuropati diabetik

BACA JUGA:Bolehkah Ibu Hamil Makan Durian? Berikut Penjelasannya!

Neuropati diabetik adalah komplikasi diabetes yang terjadi ketika kadar gula darah tidak terkontrol dengan baik selama bertahun-tahun. Kondisi ini dapat merusak pembuluh darah dan saraf, sehingga mengurangi transmisi sinyal dari saraf ke berbagai bagian tubuh, termasuk kaki.

Selain sensasi terbakar di kaki, penderita neuropati diabetik juga mungkin mengalami gejala lain , seperti mati rasa pada tangan dan kaki, kelemahan otot kaki, nyeri menusuk, dan keringat berlebih. 

8. Neuropati perifer

Neuropati perifer adalah kondisi kerusakan saraf di tepi tubuh. Saraf ini banyak ditemukan di bagian tangan, kaki, tungkai dan jari. Penderita neuropati perifer sering mengeluh kesemutan, nyeri, mati rasa, dan rasa terbakar di bagian tubuh yang sarafnya rusak. Jika terjadi kerusakan saraf pada kaki, salah satu gejalanya adalah rasa hangat pada telapak kaki.

Sumber: