29 Ribu Penduduk Sumsel Berhasil Keluar dari Garis Kemiskinan, Capaian Positif Menuju Satu Digit
29 Ribu Penduduk Sumsel Berhasil Keluar dari Garis Kemiskinan, Capaian Positif Menuju Satu Digit--ist
SILAMPARITV.CO.ID - Kabar menggembirakan datang dari Provinsi Sumatera Selatan. Dalam enam bulan terakhir, jumlah penduduk miskin mengalami penurunan signifikan. Berdasarkan data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Selatan, persentase penduduk miskin pada Maret 2025 tercatat sebesar 10,15 persen, turun dari 10,51 persen pada September 2024.
Penurunan sebesar 0,36 persen ini setara dengan lebih dari 29 ribu jiwa yang berhasil keluar dari garis kemiskinan—sebuah capaian yang dianggap luar biasa di tengah tantangan ekonomi global dan domestik.
BACA JUGA:20 Kades di Lahat Terjaring OTT: Diduga Setor Dana Desa ke Aparat Penegak Hukum
BACA JUGA:Pengakuan IN: Demi Bertahan Hidup, Ibu Dua Anak Terjun ke Dunia Threesome
Apresiasi atas Kerja Keras Pemerintah Daerah
Kepala BPS Sumatera Selatan, Moh. Wahyu Yulianto, mengungkapkan bahwa pencapaian ini layak diapresiasi karena penurunan angka kemiskinan bukan hal mudah dan membutuhkan upaya besar dari berbagai pihak.
“Biasanya kan pemerintah daerah itu pengen ya kemiskinan itu di angka satu digit, di bawah 10 persen. Tapi ini sudah mendekati. Kita tahu bersama bahwa ketika menurunkan angka kemiskinan itu butuh effort yang besar, butuh anggaran yang besar. Capaian menurun 29 ribu ini juga cukup fantastis ya,” ujar Wahyu dalam konferensi pers, Jumat (25/7/2025).
BACA JUGA:Perempuan Hamil di Luar Nikah di Indonesia: Minim Perlindungan, Tapi Masih Ada Harapan.
Garis Kemiskinan dan Komoditas Penopang
BPS mencatat bahwa garis kemiskinan di Sumsel pada Maret 2025 berada di angka Rp581.702 per kapita per bulan. Dari jumlah tersebut:
Komoditas makanan berkontribusi sebesar Rp436.639 (75,06%)
Komoditas non-makanan menyumbang Rp145.063 (24,94%)
BACA JUGA:Kisah Pilu Haris, Bocah 6 Tahun Korban Tabrak Lari di Lubuklinggau: Kaki Kiri Harus Dioperasi
Sumber: