Diduga dalam Pengaruh Alkohol, Mobil Polisi Tabrak Enam Warga di Dompu.
Diduga dalam Pengaruh Alkohol, Mobil Polisi Tabrak Enam Warga di Dompu.--ist
SILAMPARITV.CO.ID - Sebuah mobil patroli milik Polsek Hu’u, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), menabrak sejumlah warga dan kios pada Minggu (6/7/2025). Insiden yang terjadi di wilayah Kecamatan Hu’u ini mengakibatkan enam warga terluka, dua di antaranya dalam kondisi serius dan harus dirujuk ke rumah sakit rujukan di Mataram.
BACA JUGA:Mengenal Hj. Rita Anwar, Dari Staf Kecamatan Hingga Lurah Inspiratif Talang Ubi Timur.
Peristiwa memilukan ini memicu keprihatinan luas, lantaran kendaraan yang seharusnya digunakan untuk menjaga keamanan justru menjadi penyebab kecelakaan. Diduga, pengemudi mobil patroli, Briptu Imansyah, dalam kondisi tidak sadar alias mabuk saat kejadian.
Dua Korban Dirujuk ke RSUP NTB
Salah satu korban, Khaeril (30), yang sebelumnya dirawat di RSUD Dompu, telah dirujuk ke RSUD Provinsi NTB di Mataram akibat kondisinya yang memburuk. Selain cedera akibat tabrakan, Khaeril juga memiliki penyakit jantung bawaan, yang memperparah keadaannya pasca kecelakaan.
“Kalau kondisi akibat kecelakaan itu sudah lumayan membaik. Namun diperparah karena Khaeril ini ada penyakit bawaan, yaitu penyakit jantung,” ungkap Kasi Humas RSUD Dompu, Muhammad Iradat, Kamis (10/7/2025).
Sementara itu, korban lainnya, Landa (2 tahun), juga telah lebih dulu dirujuk ke rumah sakit yang sama. Total terdapat delapan korban, dengan enam orang luka-luka dan dua di antaranya memerlukan penanganan lanjutan di Mataram.
BACA JUGA:Sukses Jadi Mata Pencaharian Warga Sekitar, Ini Kisah Klaster Usaha Tanaman Hias Binaan BRI
BACA JUGA: Demo Tolak Tambang Emas Ilegal di Muratara Ricuh, Warga Blokir Jalan dan Polisi Amankan Provokator
Polres Dompu: Kami Bertanggung Jawab
Kasi Humas Polres Dompu, AKP Zuharis, membenarkan adanya dua korban yang dirujuk dan menyatakan bahwa Polres Dompu bertanggung jawab penuh atas insiden tersebut.
“Kapolres sudah tahu dan akan menemui para korban di RSUP Mataram. Kami akan menanggung semua biaya pengobatan,” tegas Zuharis.
Korban dirujuk menggunakan ambulans milik Polres Dompu, sebagai bentuk tanggung jawab institusi. Dukungan moril dan materil terus diberikan, termasuk oleh Kapolres Dompu yang direncanakan akan mendatangi langsung para korban.
Sumber: