Benarkah Makan Kol Goreng Bisa Picu Kanker?

Selasa 18-06-2024,16:30 WIB
Reporter : Rizty Ria Anggraini
Editor : Rizty Ria Anggraini

SILAMPARITV.CO.ID - Kol goreng adalah salah satu makanan yang cukup populer di berbagai daerah, terutama sebagai pelengkap menu sehari-hari.

 Rasanya yang gurih dan renyah membuatnya disukai banyak orang. Namun, ada kekhawatiran di kalangan masyarakat bahwa konsumsi kol goreng dapat memicu kanker. 

Benarkah demikian? Mari kita telusuri lebih lanjut.

Proses Penggorengan dan Pembentukan Senyawa Berbahaya

Saat kol digoreng, terutama pada suhu tinggi, terdapat risiko pembentukan senyawa berbahaya seperti akrilamida. 

BACA JUGA:Apakah Sayuran Beku Menyehatkan? Ini Faktanya

Akrilamida adalah zat kimia yang terbentuk saat makanan yang mengandung pati dimasak pada suhu tinggi, seperti digoreng atau dipanggang.

 Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa akrilamida dapat meningkatkan risiko kanker, namun penelitian pada manusia masih belum menunjukkan hasil yang konsisten.

Kol dan Kandungan Nutrisi

Kol sebenarnya merupakan sayuran yang sangat sehat dan kaya akan nutrisi. Kol mengandung banyak vitamin C, vitamin K, serat, dan antioksidan. 

Antioksidan dalam kol, seperti sulforafan, bahkan dikenal memiliki sifat anti-kanker. 

BACA JUGA:Ketahui Bagian Mana Saja pada Ayam yang Tidak Boleh Dimakan

Namun, proses penggorengan dapat merusak sebagian besar nutrisi ini dan justru menghasilkan senyawa yang berpotensi berbahaya.

Minyak Goreng dan Lemak Trans

Minyak goreng yang digunakan berulang kali untuk menggoreng kol juga dapat meningkatkan risiko kesehatan. 

Kategori :