Indonesia Tak Lagi Swasembada Pangan, Ini Kata Jokowi

Sabtu 06-07-2024,09:30 WIB
Reporter : Ayu Fitriani
Editor : Ayu Fitriani

SILAMPARITV.CO.IDIndonesia pernah swasembada pangan, khususnya beras. Namun kini Indonesia telah menjadi salah satu negara pengimpor beras.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan untuk mencapai swasembada pangan memerlukan proses yang panjang.

Selain itu, peningkatan produksi pangan terhambat oleh perubahan iklim yang tidak menentu.

"Prosesnya panjang ya, swasembada pangan. Kadang bagus, lalu turun lagi karena iklim yang tidak menentu. Dulu kita sudah swasembada pangan, lalu menurun lagi karena El Nino, La Nina,” kata Jokowi usai meninjau persawahan di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, dikutip dari financedetik.com, Sabtu (6 Juli 2024).

BACA JUGA:3 Fenomena Langit Bulan Juli 2024, Ada Bulan Baru dan Bulan Purnama

Menurut Jokowi, perubahan iklim yang terjadi saat ini akan sangat mempengaruhi produktivitas produksi pangan di berbagai negara. Tak terkecuali di Indonesia. Dalam dua tahun terakhir, produksi pangan ambruk di berbagai negara.

"Saya kira iklim sangat mempengaruhi produktivitas semua negara, dan hanya dalam dua tahun terakhir, negara-negara yang cenderung overproduksi turun drastis," kata Jokowi.

Dulu, Menteri Pertanian Amran Sulaiman pernah mengatakan bahwa Indonesia bisa menangani beras sendiri.

Hal ini terjadi selama tiga tahun antara tahun 2017 dan 2019, dimana Indonesia tidak melakukan impor beras sama sekali.

BACA JUGA:Masuk Musim Kemarau Tapi Masih Hujan? Ini Penyebabnya

Pada saat itu Amran juga menjabat Menteri Pertanian. Oleh karena itu, ia yakin Indonesia bisa kembali mencapai swasembada beras.

“Pada masa pemerintahan presiden (periode pertama) kita swasembada. Tahun 2017 tidak ada impor beras ukuran medium, tahun 2019 tidak ada impor beras ukuran medium, tahun 2020 tidak ada impor beras ukuran medium. Beras ukuran itu diimpor. Beras ukuran itu sudah diimpor selama tiga tahun,” jelas Amran.

Seperti halnya Jokowi, Amran mengatakan masalah terbesar bagi Indonesia adalah perubahan iklim, yang belum bisa swasembada beras.

Saat itu, Amran mengatakan salah satu faktor yang mempersulit swasembada beras adalah siklus cuaca El Nino.

BACA JUGA:Dahsyat, Gunung Ibu Kembali Meletus Semburkan Abu Vulkanik Tinggi 3.000 Meter

Kategori :