Nyamar Jadi Cewek, Mahasiswa di Bangkalan Nekat Masuk Kos Putri Demi Temui Mantan Pacar Dan Bawa Sempol

Nyamar Jadi Cewek, Mahasiswa di Bangkalan Nekat Masuk Kos Putri Demi Temui Mantan Pacar Dan Bawa Sempol

Nyamar Jadi Cewek, Mahasiswa di Bangkalan Nekat Masuk Kos Putri Demi Temui Mantan Pacar Dan Bawa Sempol--ist

Sempat beredar kabar di media sosial bahwa mahasiswa tersebut membawa senjata tajam dan minuman keras saat menyelinap ke kos putri. Namun kabar itu ditegaskan tidak benar oleh pihak kepolisian.

“Dari hasil pemeriksaan, polisi tidak menemukan senjata tajam maupun minuman beralkohol sebagaimana yang beredar di media sosial,” jelas Ipda Agung.

Sebaliknya, MAF hanya membawa makanan ringan berupa sempol, yang rencananya akan diberikan kepada mantan pacarnya sebagai bentuk permintaan maaf.

BACA JUGA:Indonesia Terancam Dilarang Jadi Tuan Rumah Ajang Internasional Usai Tolak Atlet Israel

BACA JUGA:Tips Membersihkan AC Yang Mudah agar Awet dan Tetap Dingin

Motif: Ingin Minta Maaf ke Mantan

Dari hasil pemeriksaan, diketahui motif aksi nekat tersebut ternyata berhubungan dengan urusan asmara.

“Yang bersangkutan masih menjalin komunikasi dengan mantan pacarnya meskipun sudah berpisah. Malam itu, dia ingin menemui dan meminta maaf kepada mantannya,” kata Agung.

Sayangnya, aksi itu justru membuatnya menjadi bahan perbincangan publik dan viral di dunia maya.

BACA JUGA:Wujudkan Sinergi dan Profesionalisme, Lapas Narkotika Muara Beliti Adakan Apel Pagi dan Brainstorming Pegawai.

BACA JUGA:Luhut Umumkan RI–China Sepakat Restrukturisasi Utang Kereta Cepat Whoosh Selama 60 Tahun

Kasus Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Pihak kepolisian memastikan kasus tersebut tidak berlanjut ke ranah hukum. MAF telah membuat surat pernyataan bermeterai untuk tidak mengulangi perbuatannya.

“Kasusnya sudah selesai. Yang bersangkutan kami minta membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatannya lagi,” tutup Ipda Agung.

Meskipun tidak ada unsur pidana, kasus ini menjadi pelajaran bagi mahasiswa lain agar tidak melakukan tindakan ceroboh dan melanggar norma sosial, apalagi dengan cara menyamar untuk kepentingan pribadi.

Sumber:

Berita Terkait