PLN Salurkan Program Desa Berdaya di Desa Batu Raja Rejang Bengkulu Utara, Dukung Perekonomian Masyarakat

SILAMPARITV.CO.ID - Sebagai bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), PLN UID S2JB kembali menyalurkan bantuan Program Desa Berdaya di Desa Batu Raja Rejang, Bengkulu Utara.

Program ini merupakan bagian dari upaya PLN dalam mendukung perekonomian Indonesia sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang ditetapkan pemerintah.

PLN UID S2JB mengembangkan Graha Lemo Nakai sebagai pusat pengembangan produksi kerajinan tangan di desa ini, dengan total biaya sebesar Rp 125 juta, yang tanggalnya diperingati secara simbolis pada hari ini.

BACA JUGA:PLN Dukung Kebijakan Pemerintah Perluaskan Golongan Tarif untuk Penuhi Kebutuhan Pengembangan Tenaga Listrik

BACA JUGA:Masih Kondisi Hamil, Pemilik Daycare Penganiaya Balita di Depok Tetap Ditahan

Pejabat Asisten  Administrasi Umum III Pemprov Bengkulu Utara dilantik menjadi Manajer PLN UP3 Bengkulu menggantikan General Manager UID S2JB.

Mohammad Shahdinur, Manajer PLN  UP3 Bengkulu, dalam sambutannya mengatakan program tersebut akan mencapai tujuan Program Pembangunan Berkelanjutan (TPB) yaitu TPB/SDGs 8 yaitu pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi dengan tujuan pemerintah.

“Kami yakin dengan adanya program ini, desa Baturaja Rejang yang berada di Provinsi Bengkulu atau seluruh Indonesia bisa dikenal dengan potensi wisatanya yang kaya  dan produk dari desa tersebut dapat dibuat dari resume dalam bentuk kerajinan tangan langkah pertama untuk mencapai tujuan ini," tutup Syahdinur.

BACA JUGA:REKT Jadi Pelatih Alter Ego MPL ID S14 Telah Resmi

BACA JUGA:Rayakan Hari Anak Nasional Bersama Gerakan Srikandi PLN: Program Pengembangan Pendidikan Sahabat Anak

Hadir pula dalam kesempatan tersebut Dr. Asisten  Administrasi Umum Pemprov Bengkulu Utara.

Agus Haryanto SE menyampaikan apresiasi atas kesediaan PLN mendukung dan mendukung program pemerintah dalam memberdayakan desa khususnya Desa Batu Raja Rejang di Kabupaten Bengkulu Utara melalui program TJSL ini.

Selain itu, Agus juga memperkenalkan kerajinan dan kerajinan khas desa Baturaja serta berpesan kepada masyarakat desa Baturaja: atau melalui pasar digital,” kata Agus.

Secara terpisah, General Manager UID S2JB Bapak Adhi Herlambang mengatakan akan terus mendukung program kelas dunia seperti ini agar manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat luas, terutama di daerah yang paling membutuhkan pemangku kepentingan untuk membantu.

Sumber: