Dempo Status Waspada, BPBD Imbau Pendaki Tak Mendekat Kawah Radius 1 KM
gunung dempo pagaralam--ANTARA FOTO
SILAMPARITV.CO.ID - Menanggapi status Gunung Dempo yang saat ini sedang berada di status waspada atau level II.
Hal ini membuat BPBP tanggap cepat dengan mengimbau para pendaki agar tidak mendekati area kawah dengan radius 1 KM.
“Kami meminta penumpang atau wisatawan untuk tidak mendekati kawasan Ngarai Gunung Dempo karena berada di level 2. Kawasan Gunung Dempo berada di level 2 atau peringatan," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Pagaralam Anjas Hariansyah di Pagaralam, dikutip dari Antara.com, Jum'at 9 Agustus 2024.
BACA JUGA:Gara-Gara Uang Rp25 Ribu, Seorang Petani di Palembang Dibunuh
BACA JUGA:Dugaan Kasus Korupsi Pembangunan Jargas, Polda Sumsel Serahkan 4 Berkas Tersangka
Dikatakannya, meski kegiatan pendakian belum dibatalkan hingga tanggal 17 Agustus 2024 atau Hari Kemerdekaan, namun para pendaki tetap harus melapor ke balai pendaftaran Dempu (Brigid) untuk didaftarkan jika ingin melakukan pendakian.
Katanya, pengendara kuda harus berhati-hati menghindari paparan udara beracun di kawah Gunung Dempo. Mohammad Wafid, Kepala Departemen Geologi Kementerian Energi, mengatakan pengunjung umum dan pengunjung tidak boleh mendekati pusat aktivitas gunung kedua dan bermalam (berkemah).
Gunung Dempo dalam radius satu kilometer dan kembali ke arah dua hingga dua kilometer ke arah utara, menganggap lubang ini sebagai pusat letusan dan udara vulkanik yang berbahaya bagi kehidupan.
BACA JUGA:6 Rekomendasi Wisata Menyerupai Pantai di Palembang, Emang Ada?
BACA JUGA:Sejarah dan Legenda Perahu Bidar: Event 17 Agustus yang Tak Tertinggal di Palembang
Ia juga meminta masyarakat tidak menyebarkan rumor negatif mengenai aktivitas Gunung Dempo dan mengikuti imbauan instansi terkait yaitu Biro Geologi serta bekerja sama dengan BNPB dan departemen/kantor (K/L). lanjutan ), pemerintah daerah (PEMDA) dan instansi terkait lainnya.
Peristiwa Kawah Gunung Dempu tahun 2024 berikutnya yaitu pada tanggal 27 dan 31 Mei 2024 tercatat terjadi gempa bumi eksplosif dan ledakan asap di danau kawah berwarna abu-abu dengan ketinggian 500.
Pada ketinggian 200 meter di atas danau kawah, bahan peledak mencapai jarak 300 meter dari pusat kawah.
BACA JUGA:Diduga Karena Masak Air Ditinggal, 3 Rumah di Palembang Hangus Terbakar
Sumber: