PT Pusri Pastikan Stok Pupuk Bersubsidi Aman untuk Awal Tahun 2025

SILAMPARITV.CO.ID - PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang, yang merupakan anggota holding dari PT Pupuk Indonesia (Persero), memastikan bahwa stok pupuk bersubsidi untuk seluruh wilayah rayon tanggung jawabnya pada awal tahun 2025 dalam kondisi aman dan sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh pemerintah. Komitmen ini menunjukkan kesiapan Pusri dalam mendukung kebutuhan sektor pertanian nasional serta memastikan ketahanan pangan tetap terjaga.

Sebagai bentuk dukungan nyata terhadap para petani, hingga 31 Januari 2025, Pusri telah menyiapkan pupuk urea bersubsidi sebanyak 1.402,80 ton dan pupuk NPK bersubsidi sebanyak 26.815,20 ton. Dengan adanya stok yang mencukupi ini, diharapkan distribusi pupuk bersubsidi dapat berjalan lancar dan tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan petani di lapangan.

BACA JUGA:Mulai 2025, Lulusan PPG Langsung Jadi ASN PPPK Tanpa Seleksi, Ini Persyaratannya

BACA JUGA:Pria di Lubuklinggau Diduga Hanyut Saat Mencari Ikan, Tim SAR Temukan Jenazahnya

Dukungan Pemerintah dalam Penyaluran Pupuk Bersubsidi

Guna mempermudah penyaluran pupuk bersubsidi, pemerintah telah melakukan berbagai penyederhanaan regulasi. Kesiapan Pusri dalam menyalurkan pupuk bersubsidi mulai 1 Januari 2025 juga tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk Kementerian Koordinator Bidang Pangan, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Pertanian, Kementerian BUMN, Wakil Menteri BUMN, serta pengawas dari berbagai instansi seperti Ombudsman, Satgassus Polri, Satgas Pangan, dan Komisi Pengawas Pupuk & Pestisida (KP3).

Dengan adanya koordinasi yang baik antara berbagai lembaga pemerintah dan perusahaan, penyaluran pupuk bersubsidi diharapkan dapat berjalan lebih efektif dan efisien sehingga kebutuhan petani dapat terpenuhi secara optimal.

BACA JUGA:Baani Kopitiam, Tempat Nongkrong Asyik di Lubuklinggau: Nikmati Berbagai Hidangan Lezat dan Kopi Autentik!

BACA JUGA:Diskon Tarif Listrik 50 Persen untuk Pelanggan Rumah Tangga hingga 28 Februari 2025: Manfaatkan Sekarang!

Alokasi dan Realisasi Penyaluran Pupuk Bersubsidi

Berdasarkan alokasi yang telah ditetapkan oleh pemerintah hingga Januari 2025, jumlah pupuk bersubsidi yang disediakan mencapai 78.526 ton untuk pupuk urea dan 6.855 ton untuk pupuk NPK. Angka ini menunjukkan bahwa pemerintah dan Pusri terus berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan pupuk bagi petani di seluruh Indonesia.

Sementara itu, realisasi penyaluran pupuk bersubsidi di seluruh rayon tanggung jawab Pusri hingga akhir Januari 2025 tercatat telah mencapai 99.229 ton untuk pupuk urea dan 19.387 ton untuk pupuk NPK. Angka ini menunjukkan bahwa distribusi pupuk berjalan dengan baik dan stok yang tersedia dapat mencukupi kebutuhan petani.

Komitmen Pusri dalam Menjaga Pasokan dan Distribusi Pupuk

BACA JUGA:Simpan Permanen Akun SNPMB 2025 Sudah Dibuka, Simak Cara dan Tenggat Waktunya!

BACA JUGA:Menkes Budi Gunadi Sadikin Ungkap Media Sosial Sebagai Pemicu Speech Delay dan Gangguan Mental pada Anak

VP Komunikasi & Administrasi Korporat Pusri, Rustam Effendi, menegaskan bahwa Pusri terus berkomitmen untuk menjaga kestabilan pasokan pupuk bersubsidi guna mendukung keberlanjutan produksi pertanian di Indonesia. Selain itu, Pusri juga memastikan bahwa seluruh distribusi pupuk dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku serta terus mengawasi jalannya distribusi agar tepat sasaran.

“Sebagai produsen, kami pastikan stok pupuk bersubsidi telah tersedia sesuai dengan ketentuan pemerintah. Stok tersebut juga siap ditebus oleh petani terdaftar dengan membawa KTP. Jadi semua petani yang memenuhi syarat dapat langsung menebus pupuk bersubsidi sesuai alokasi yang telah ditentukan,” ujar Rustam Effendi.

Dengan mekanisme yang transparan dan sesuai aturan, Pusri berharap tidak ada penyimpangan dalam penyaluran pupuk bersubsidi dan para petani dapat memperoleh pupuk sesuai dengan kebutuhannya.

BACA JUGA:Cara Cek NIK KTP untuk Penerima Bansos PKH Februari 2025 Secara Online

BACA JUGA:Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 3 SD Halaman 158 Semester 2 Kurikulum Merdeka

Dampak Positif bagi Sektor Pertanian dan Ketahanan Pangan

Langkah-langkah strategis yang dilakukan Pusri diharapkan dapat memberikan kontribusi maksimal bagi sektor pertanian di Indonesia pada tahun 2025. Dengan adanya kepastian pasokan pupuk bersubsidi, para petani dapat lebih mudah dalam memperoleh pupuk yang dibutuhkan untuk meningkatkan produktivitas pertanian mereka.

Selain itu, kebijakan ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan nasional, mengingat sektor pertanian memiliki peran krusial dalam perekonomian Indonesia. Dengan distribusi pupuk yang tepat waktu dan tepat sasaran, hasil panen petani diharapkan dapat meningkat, sehingga dapat membantu stabilisasi harga pangan di pasaran.

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi Buka FGD Refleksi Pembangunan Ekonomi dan Strategi Akselerasi

BACA JUGA:Muhammad Fadly Sesalkan Absen Saat Sriwijaya FC Dibantai Persikota Tangerang, Optimis Bangkit di Laga Selanjut

Pusri Palembang sebagai bagian dari PT Pupuk Indonesia (Persero) terus berupaya menjaga ketersediaan dan kelancaran distribusi pupuk bersubsidi di seluruh wilayah tanggung jawabnya. Dengan stok yang memadai serta dukungan penuh dari pemerintah, diharapkan kebutuhan pupuk para petani dapat terpenuhi secara optimal.

Komitmen Pusri dalam menyediakan pupuk bersubsidi ini juga menunjukkan bahwa perusahaan memiliki peran penting dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Ke depannya, Pusri akan terus melakukan inovasi dan peningkatan efisiensi dalam proses distribusi pupuk agar semakin efektif dan tepat sasaran.

Melalui upaya ini, Pusri berharap dapat memberikan manfaat yang besar bagi para petani dan sektor pertanian di Indonesia serta membantu mewujudkan ketahanan pangan yang lebih baik di tahun 2025 dan seterusnya.

BACA JUGA:Distribusi Elpiji 3 Kg Diperketat: Pengecer Dilarang, Pembelian Wajib di Pangkalan Resmi

BACA JUGA:Jadwal Acara TV Senin, 3 Februari 2025: Sajian Menarik dari Berbagai Stasiun Televisi

Sumber: