Korban Terakhir Ditemukan, Operasi Pencarian Insiden Kapal Ketek Terbalik di Muratara Resmi Ditutup

Korban Terakhir Ditemukan, Operasi Pencarian Insiden Kapal Ketek Terbalik di Muratara Resmi Ditutup

Korban Terakhir Ditemukan, Operasi Pencarian Insiden Kapal Ketek Terbalik di Muratara Resmi Ditutup--ist

SILAMPARITV.CO.ID - ). Korban terakhir yang ditemukan adalah Brata (30), warga Kota Palembang, Sumatera Selatan. Brata ditemukan dalam kondisi mengapung dan sudah meninggal dunia.

Penemuan ini dikonfirmasi oleh Kapolres Muratara, AKBP Koko Arianto, melalui Kapolsek Rawas Ilir, IPTU Andri Firmansyah, pada Kamis (6/3/2025) pagi. "Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Setelah ditemukan, mayat korban selanjutnya dibawa ke Puskesmas Bingin Teluk dan kemudian diserahkan ke rumah duka," ujar Kapolsek.

Kronologi Penemuan Korban

BACA JUGA:SPKLU PLN S2JB Siap Layani Pemudik Ramadhan dan Idul Fitri, Begini Cara Cari Lokasinya

BACA JUGA:Tanggap Bencana Banjir Jabodetabek, BRI Peduli Gerak Cepat salurkan Bantuan Bagi Warga Terdampak

Korban ditemukan oleh Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Basarnas Lubuklinggau, BPBD Muratara, Brimob Petanang, serta personel Polsek Rawas Ilir dan warga setempat pada Rabu (5/3/2025) sore sekitar pukul 18.00 WIB. Kepala Unit Basarnas Lubuklinggau, Ivan, juga membenarkan bahwa mayat Brata ditemukan sekitar pukul 18.05 WIB.

Menurut Ivan, korban ditemukan dalam kondisi mengapung dengan jarak sekitar 4 kilometer dari tempat kejadian perkara (TKP) awal. "Korban ditemukan sudah tewas, mengapung di pinggir sungai. Lokasinya tidak jauh dari korban pertama yang ditemukan sebelumnya," ungkap Ivan.

Ivan menambahkan bahwa saat ditemukan, kondisi jasad korban sudah mengalami pembengkakan dan mulai menimbulkan bau, namun masih dapat dikenali. "Alhamdulillah, seluruh korban telah ditemukan, meskipun semuanya dalam kondisi meninggal dunia," tambahnya.

Penutupan Operasi SAR

BACA JUGA:Didukung Penuh BRI, Liga Kompas U-14 Siapkan Bintang Masa Depan Menuju Gothia Cup 2025 di Swedia

BACA JUGA:Dukung Peningkatan Keandalan Listrik Selama Ramadhan dan Idul Fitri, PLN UID S2JB Gelar Material Distribusi

Dengan ditemukannya korban terakhir, operasi pencarian resmi ditutup. Ivan menjelaskan bahwa seluruh personel yang terlibat dalam pencarian kini telah kembali ke satuan masing-masing. "Dengan ditemukannya tiga korban yang sebelumnya dilaporkan hilang, operasi SAR di Kabupaten Muratara telah selesai," ujar Ivan.

Kronologi Insiden Kapal Ketek Terbalik

Peristiwa tragis ini terjadi pada Senin (3/3/2025) sekitar pukul 18.30 WIB di Sungai Rawas, tepatnya di Desa Beringin Makmur 1, Kecamatan Rawas Ilir, Kabupaten Muratara, Sumatera Selatan. Sebuah perahu ketek yang berisi enam orang terbalik saat hendak menyeberangi sungai. Tiga orang berhasil menyelamatkan diri, sementara tiga lainnya dinyatakan hilang terbawa arus.

Korban pertama yang ditemukan adalah Ikbal (36), warga Kota Medan, Sumatera Utara. Jasadnya ditemukan pada Rabu (5/3/2025) sekitar pukul 08.30 WIB, sekitar 3 kilometer dari TKP awal.

BACA JUGA:Rekomendasi Takjil Lezat untuk Berbuka Puasa dan Resep Mudah Membuatnya

BACA JUGA:Operasi Pekat Musi 2025: Pemuda di Lubuklinggau Diciduk Polisi, Diduga Pemuja Barang Haram

Selanjutnya, korban kedua yang ditemukan adalah Rapik (40), warga Desa Beringin Makmur I, Kecamatan Rawas Ilir, Kabupaten Muratara. Jenazahnya ditemukan pada pukul 10.30 WIB dengan jarak lebih kurang 21,8 kilometer dari TKP awal.

Korban terakhir, Brata (30), ditemukan pada Rabu sore, mengapung sekitar 4 kilometer dari lokasi kejadian.

Atas insiden ini, pihak kepolisian dan tim SAR mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat menyeberangi sungai, terutama saat menggunakan perahu ketek. Keselamatan harus diutamakan dengan memastikan kapasitas perahu, menggunakan pelampung, serta memperhatikan kondisi cuaca dan arus sungai.

Masyarakat setempat pun berharap kejadian serupa tidak terulang kembali dan meminta pihak terkait untuk meningkatkan keamanan transportasi air di wilayah tersebut.

 

Dengan selesainya operasi pencarian ini, keluarga korban kini bisa memberikan penghormatan terakhir kepada para korban yang telah ditemukan.

BACA JUGA:Latihan Soal PTS/STS Ekonomi Kelas 10 Semester 2 Kurikulum Merdeka Tahun 2025 Lengkap dengan Kunci Jawaban

BACA JUGA:Mengaku Tak Ada Penyesalan! Rudi Hartono Akui Bacok Teman hingga Tewas dengan Penuh Emosi

Sumber: