Hobi Makan Seblak? Ini Dia Bahaya Makan Seblak Secara Berlebihan

Hobi Makan Seblak? Ini Dia Bahaya Makan Seblak Secara Berlebihan

ilustrasi seblak--freepik

Capsaicin, bahan dalam cabai yang memberi rasa pedas, dapat menyebabkan iritasi dan menyebabkan masalah  pencernaan. Kandungan capsaicin dapat menyebabkan peradangan pada lapisan  lambung dan bagian dalam usus serta organ pencernaan. 

BACA JUGA:Jarang Diketahui, Ini Manfaat Besar Kulit Manggis

Jika kondisi ini terjadi secara terus-menerus dan dalam jumlah banyak, maka akan mengakibatkan kerusakan serius pada organ pencernaan.

Dampak langsungnya adalah  sakit perut dan diare. Kandungan capsaicin dapat mengiritasi dan mengiritasi usus kecil dan besar. 

Akibatnya penyerapan air di  usus besar terganggu sehingga menyebabkan air  bercampur dengan tinja dan terjadilah diare. 

Pada beberapa orang, peradangan akibat terlalu banyak makan seblak pedas juga bisa menyebabkan mulas dan naiknya asam lambung.

BACA JUGA:Manfaat Luar Biasa dari Tanaman Obat untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui

Refluks asam adalah suatu kondisi di mana asam dan isi lambung mengalir kembali ke kerongkongan. Gejala ini menimbulkan sensasi terbakar yang menjalar dari perut ke rongga dada bahkan hingga ke kerongkongan (tenggorokan).

3.Terlalu Tinggi Karbohidrat dan Lemak

Tanpa disadari, dibalik nikmatnya makan seblak terdapat kandungan gizi dan gizi yang tidak seimbang. Selain itu, semangkuk seblak dinilai sangat mengenyangkan dan dijadikan sebagai santapan utama. 

Jadi,dalam satu porsi seblak anda akan menyantap kerupuk, mie, pasta, sosis, bakso, bakso aci bahkan kwetiaw.

BACA JUGA:7 Buah Lokal yang Memiliki Sejuta Manfaat, Jarang Diketahui!

Tahukah Anda bahwa semua bahan ini tinggi karbohidrat dan lemak serta sangat rendah nutrisi lainnya? Padahal, pola makan sehat yang ideal tidak hanya harus mengandung karbohidrat dan lemak, tetapi juga protein, serat, dan vitamin. 

Karbohidrat mengisi perut namun tubuh tetap membutuhkan nutrisi sehat lainnya.

Selain itu, makanan tinggi karbohidrat dan lemak tentunya juga tinggi kalori. Tahukah Anda, mengonsumsi terlalu banyak  kalori bisa menyebabkan berat badan Anda meningkat secara signifikan. Jadi, usaha Anda untuk mendapatkan berat badan  ideal dan sehat menjadi sia-sia.

Sumber: