Inilah 6 Keunikan Suku Baduy Pedalaman, Menjadi Daya Tarik Tersendiri Bagi Traveller
ilustrasi suku baduy dalam--freepik
BACA JUGA:Mengenal Jaran Kepang, Warisan Budaya Jawa yang Harus Dilestarikan
Di banyak tempat di Indonesia, sifat gotong royong sudah mulai ditinggalkan. Namun keistimewaan tersebut masih dipertahankan oleh suku Baduy Dalam.
Apalagi mereka harus pindah ke lahan yang lebih subur karena merupakan suku nomaden dan menganut sistem lahan terbuka.
2. Bentuk rumah tidak mencerminkan status sosial
Bentuk rumah adat di sini hampir sama tanpa memandang status sosial. Bedanya hanya furniturnya yang terbuat dari kuningan.
Semakin banyak furnitur perunggu yang Anda miliki, semakin tinggi status keluarga Anda.
BACA JUGA:Ini dia Asal Usul Kesenian Tari Jaranan, Salah Satu Kesenian Budaya Indonesia
3. Kebahagiaan sederhana
Lingkungan Baduy Malam hari gelap sehingga tidak banyak aktivitas yang bisa dilakukan. Malam hari hanya dihabiskan untuk ngobrol bersama keluarga atau tetangga sambil bermain harpa.
4. Gaya hidup hemat dan sehat
Kendaraan teknis seperti sepeda motor dan mobil tidak diperbolehkan di Baduy Dalam. Namun, hal itu tidak menyurutkan niat mereka untuk berkunjung ke kota besar. Mereka berjalan tanpa mengeluh.
BACA JUGA:Keindahan Warisan Budaya: Adat Suku Rejang di Kepahiang, Bengkulu
5. Harapan sederhana orang tua
Orang tua mempunyai impian sederhana untuk kehidupan masa depan anak-anaknya. Mereka hanya ingin anak-anaknya dapat berpartisipasi di bidang pertanian di masa depan.
6. Kawalu
Sumber: