Mengenal Asal Muasal Tari Topeng Khas Cirebon
tari topeng khas Cirebon--Press photo
Beberapa jenis tari topeng lainnya yaitu Tari Topeng Kelana Kencana Wungu, yaitu sebuah rangkaian tari topeng gaya Parahyangan yang menceritakan tentang ada seorang ratu Kencana Wungu yang dikejar-kejar oleh Prabu Minakjingga yang sangat tergila-gila padanya.
BACA JUGA:Menunggang Kuda Menari di Majene Diusulkan Sebagai Warisan Budaya Nusantara
Pada dasarnya setiap topeng yang mewakili setiap karakter mewakili karakter seseorang. Dengan topeng berwarna biru, Kencana Wungu mewakili karakter yang lincah namun anggun. Mengenakan topeng berwarna merah, Minakjingga (disebut juga kelana) mewakili karakter yang agresif, temperamental, dan tidak sabaran. Tarian ini merupakan karya Nugraha Soeradiredja.
Tari Topeng Cirebon mempunyai beberapa gaya tari yang dianggap tradisional, [4] [5] gaya tersebut berasal dari desa asli tempat asal tari Topeng Cirebon dan juga dari desa lain tempat diciptakan dan diadaptasinya gaya baru diakui sebagai pembeda dari gaya lainnya.
Endo Suanda, pakar tari Cirebon, melihat perbedaan daerah pada gaya tari Topeng Cirebon disebabkan oleh selera penonton yang menyesuaikan dengan nilai estetika gerak tari yang dibawakan di atas panggung.
BACA JUGA:Budaya Makan Daging Anjing di Permasalahkan, Aktivis: Budaya Sangat Dinamis
Sumber: