Meski Ada Matahari, Inilah Penyebab Ruang Angkasa Terlihat Gelap

Meski Ada Matahari, Inilah Penyebab Ruang Angkasa Terlihat Gelap

ilustrasi ruang angkasa--freepik

BACA JUGA:Teknologi Informasi Mendominasi di Era 5.0?, Berikut Penjelasanya !

Karena mata tidak dapat mendeteksi berbagai gelombang tersebut, yang manusia di Bumi lihat adalah bahwa ruang angkasa terlihat lebih gelap.

Sebagai informasi ruang angkasa adalah tempat hampa yang tidak memiliki atmosfer untuk membuat cahaya bintang atau matahari tersebut menyebar.

Cahaya matahari akan merambat dalam garis lurus tanpa hamburan, sehingga ruang angkasa terlihat lebih gelap karena tidak ada apapun yang menyebarkan atau memancarkan kembali cahaya matahari ke mata.

Atmosfer yang tiada inilah yang membuat manusia tidak melihat bagian dari cahaya matahari dan langit menjadi tampak hitam.

BACA JUGA:Bahaya Radiasi Mengintai Setiap Saat, Berikut Bahaya Radiasi Bagi Kesehatan

BRIN juga mengatakan, bahwa matahari merupakan salah satu bintang yang paling dekat dengan bumi. Aktivitas dan pengaruh matahari juga begitu besar terhadap kehidupan umat manusia.

Masyarakat dapat menemukan informasi melalui laman tersebut terkait aktivitas matahari yang terjadi dalam 24 jam terakhir. 

Tak hanya itu, juga kondisi geomagnet dan ionosfer global serta regional wilayah di Indonesia.

Dalam SWIFtS memuat data-data yang disampaikan dan merupakan rangkuman dari hasil pengamatan yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia dan dunia, serta pengamatan dari antariksa.

BACA JUGA:3 HONOR HP Dapat Dilipat dengan Stylus

Mahasiswa juga diberikan kesempatan oleh BRIN untuk melakukan penelitian di berbagai fenomena yang terjadi di matahari serta benda-benda langit lainnya.

Sumber: