Strategi Kuat Mengatasi DBD: Rahasia Menaikan Trombosit dengan Makanan & Buah-buahan
ilustrasi trombosit--freepik
Vitamin C memiliki peran penting dalam meningkatkan produksi trombosit dalam tubuh serta meningkatkan daya tahan tubuh terhadap infeksi.
Buah-buahan seperti jeruk, stroberi, kiwi, paprika, dan brokoli adalah sumber yang kaya akan vitamin C. Konsumsi buah-buahan ini secara teratur dapat membantu meningkatkan jumlah trombosit dan mempercepat proses pemulihan dari demam berdarah.
BACA JUGA:Selamatkan Kulit Anda dari Bahaya Tersembunyi Smartphone
4. Mengonsumsi Makanan Tinggi Vitamin K
Vitamin K dikenal memiliki peran dalam pembekuan darah, yang penting untuk menghentikan pendarahan yang disebabkan oleh penurunan jumlah trombosit.
Makanan tinggi vitamin K meliputi bayam, brokoli, kubis, kacang-kacangan, dan minyak nabati. Menambahkan makanan-makanan ini dalam diet sehari-hari dapat membantu meningkatkan jumlah trombosit dan memperkuat sistem pembekuan darah.
BACA JUGA:Membentuk Perut Rata dengan Olahraga yang Efektif
5. Minum Air Putih Secara Teratur
Kehidratan yang cukup sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh, termasuk dalam pembentukan dan fungsi trombosit.
Minum air putih secara teratur membantu menjaga volume darah dan memastikan sirkulasi darah yang lancar. Selain itu, air juga membantu menghilangkan racun dari tubuh yang dapat mengganggu produksi trombosit.
6. Hindari Makanan dan Minuman Berbahaya
Saat mengalami demam berdarah, penting untuk menghindari makanan dan minuman yang dapat memperburuk kondisi dan mengganggu produksi trombosit.
Hindari konsumsi alkohol, minuman bersoda, makanan olahan yang mengandung banyak gula dan lemak jenuh, serta makanan yang digoreng. Sebagai gantinya, prioritaskan konsumsi makanan sehat dan alami yang telah disebutkan sebelumnya.
Meningkatkan jumlah trombosit dalam darah saat terjangkit demam berdarah merupakan langkah penting dalam mempercepat proses pemulihan dan mencegah komplikasi serius.
Sumber: