Sosok Nazarudin Asof Korban Kecelakaan Bus Sulung VS Kereta Api di Martapura

Sosok Nazarudin Asof Korban Kecelakaan Bus Sulung VS Kereta Api di Martapura

Sosok Nazrudin Asof Korban Kecelakaan--

SILAMPARITV.CO.ID - MARTAPURA - Menurut seorang pelatih terdahulu, Nazarudin Asof (19), yang menjadi korban tewas dalam kecelakaan yang melibatkan bus Putra Sulung yang ditabrak oleh kereta api ekspress di Martapura, dikenal sebagai seorang pemuda yang baik hati.

Nazarudin Asof adalah seorang mahasiswa di Bandung dan merupakan lulusan dari Pondok Pesantren Miftahul Huda.

BACA JUGA:BREAKING NEWS ! Update, Sopir Bus Putra Sulung Yang Tertabrak Kereta Menghilang Pasca Kecelakaan

Dia adalah mantan santri di Pondok Pesantren Miftahul Huda dan aktif dalam olahraga sepak bola. Pernah menjadi bagian dari tim Ponpes Miftahul Huda yang berkompetisi di Liga Santri Tingkat Kabupaten OKU Timur pada tahun 2022.

"Ya, korban adalah salah satu anak didik saya dari Liga Santri tahun 2022," kata pelatih Joko Nugroho, Minggu (21/04/2024).

Menurut Joko, selama menjadi pelatih, Nazarudin dikenal sebagai sosok yang baik dan ramah di antara pemain dan staf pelatih lainnya.

BACA JUGA:Diringkus Tim Landak Polres Musi Rawas, Ayah Tega Setubuhi Anak Tirinya Hingga Hamil 6 Bulan

"Anak itu sangat sopan dan ramah. Saat itu kami berhasil menjadi runner up di Liga Santri Kabupaten," kata Joko.

Nazarudin biasanya bermain sebagai pemain belakang di tim sepak bola Ponpes Miftahul Huda. Dia dikenal sebagai pemain yang disiplin dalam permainannya.

"Saat bermain di liga santri, dia sangat sopan dan disiplin. Tidak banyak bicara dan orang yang paling sopan di tim kami. Dia juga sangat disiplin dalam permainan," kata Joko.

BACA JUGA:Indonesia Gulung Yordania Dengan Skor 4-1 Sejarah Baru Tercipta !

Joko mengatakan dia sangat terkejut ketika mendengar berita kecelakaan itu. Lebih menyedihkan lagi karena Nazarudin adalah salah satu mantan pemainnya.

"Atas nama saya dan tim pelatih Pondok Pesantren Miftahul Huda yang berkompetisi di Liga Santri Kabupaten OKU Timur pada tahun 2022, kami mengucapkan duka cita yang mendalam atas kehilangan ini. Semoga almarhum mendapat tempat yang baik di sisi Allah, dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan," kata Joko.

BACA JUGA:Harga Emas Melejit Naik? Ternyata Ini Alasannya!

Sumber: