Program Penggantian Lampu PJU di Lubuklinggau Terancam Batal Akibat Efisiensi Anggaran

SILAMPARITV.CO.ID - Program lanjutan penggantian lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di Kota Lubuklinggau pada tahun 2025 terancam batal akibat kebijakan efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah pusat.

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kota Lubuklinggau, Febrio Fadillah, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengajukan permohonan 2.000 unit lampu PJU kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel). Namun, permohonan ini kemungkinan besar tidak akan direalisasikan karena adanya refocusing anggaran dari pemerintah pusat.

BACA JUGA:Ronaldinho Kembali Jadi Sorotan, Tampil dalam Iklan Shopee dengan Selebrasi Samba Ikoniknya

BACA JUGA:Jadwal Acara TV Rabu, 26 Februari 2025: Saksikan Copa del Rey Barcelona vs Atlético Madrid di RCTI, Film Train

"Tapi kemungkinan batal direalisasikan karena dampak dari refocusing anggaran kebijakan dari pemerintah pusat," ungkapnya kepada wartawan pada Senin (24/2/2025).

Dampak Refocusing Anggaran Terhadap Penggantian Lampu PJU Rio, sapaan akrab Febrio Fadillah, menjelaskan bahwa kebijakan penghematan anggaran ini berdampak besar terhadap layanan penggantian lampu PJU di Kota Lubuklinggau. Saat ini, dari total 12.000 unit lampu PJU yang tersebar di wilayah kota, sebanyak 80 persen dalam kondisi baik, sementara 20 persen atau sekitar 5.000 unit masih perlu diganti karena mengalami kerusakan.

Dinas Perkim Kota Lubuklinggau sendiri sangat bergantung pada bantuan dana dari Pemprov Sumsel dan pemerintah pusat untuk merealisasikan program penggantian lampu PJU.

BACA JUGA:Tips Budget Listrik Aman Selama Ramadhan, Catat Meter Listrik Pascabayar dan Dapatkan Estimasi Tagihan

BACA JUGA:Jelang Ramadhan, YBM PLN UP3 Lahat Tuntaskan Program Senyum Sehat untuk Masa Depan Anak Indonesia

"Sumber pendapatan daerah kita masih sangat minim. Kita sangat bergantung dengan bantuan Pemprov Sumsel dan pemerintah pusat," jelasnya.

Meski demikian, pada tahun 2024 lalu, Dinas Perkim telah berhasil mengganti 3.000 unit lampu PJU lama menjadi lampu LED. Program ini merupakan bagian dari upaya transformasi sistem penerangan jalan agar lebih efisien dan hemat energi.

"3.000 titik lampu LED sudah terpasang semua, sisa di gudang mungkin tinggal sedikit lagi," ujarnya.

Masyarakat Masih Banyak Mengeluhkan Minimnya Penerangan Jalan

BACA JUGA:Kolaborasi Apik PLN Bengkulu Perkuat Keandalan Listrik Jelang Bulan Suci Ramadhan 1446 H

BACA JUGA:H Rustam Effendi Jadi Pembina Apel Akbar Pasca Dilantik Sebagai Wakil Wali Kota Lubuk Linggau Periode2025-2030

Meskipun telah dilakukan penggantian sebanyak 3.000 unit lampu LED, namun pengaduan dari masyarakat masih terus berdatangan. Banyak warga yang meminta agar lampu PJU di sejumlah ruas jalan segera diganti dengan lampu LED.

"Berdasarkan laporan masyarakat, masih banyak lampu jalan yang perlu diganti. Lampu biasa harus diganti dengan lampu LED karena lebih terang dan hemat energi," kata Rio.

Pihaknya menegaskan bahwa Dinas Perkim Lubuklinggau tetap berkomitmen untuk mengganti seluruh lampu PJU lama dengan lampu LED. Penggunaan lampu LED dinilai lebih tahan lama, memiliki garansi hingga 5 tahun, dan lebih hemat energi listrik, sehingga dapat mengurangi biaya pembayaran listrik untuk penerangan jalan di kota.

"Target kita akan mengganti semua lampu PJU dengan LED. Ini langkah strategis karena lampu LED lebih efisien dalam hal pembayaran pemakaian energi listrik," jelasnya.

BACA JUGA:Sinergi PLN dan Polri: Perkuat Pengamanan Objek Vital Nasional Demi Layanan Listrik Aman dan Berkualitas

BACA JUGA:MK Perintahkan Pemungutan Suara Ulang Pilkada Empat Lawang 2025, Dua Paslon Siap Bertarung Kembali

Harapan Pemerintah Kota Lubuklinggau Dengan adanya kendala anggaran ini, Pemerintah Kota Lubuklinggau berharap adanya dukungan dari Pemprov Sumsel dan pemerintah pusat untuk tetap merealisasikan program penggantian lampu PJU.

"Kami berharap ada solusi agar program ini tetap berjalan. Karena penerangan jalan sangat penting bagi keamanan dan kenyamanan masyarakat," pungkasnya.

 

Masyarakat pun berharap agar pemerintah segera menemukan solusi agar program penggantian lampu PJU tetap berlanjut, mengingat penerangan jalan yang baik berperan besar dalam meningkatkan keselamatan dan keamanan warga, terutama di malam hari.

BACA JUGA:Listrik Tanpa Kedip! PLN UID S2JB Sukses Kawal Keandalan Listrik Pertandingan Voli Proliga 2025 di Palembang

BACA JUGA:Linggaupos Online Gelar Content Writer Competition Silampari 2025, Ajak Pelajar Anti Narkoba