Sejauh ini pengunjung yang datang ke Subkoss dikatakan Siska kebanyakan yaitu anak-anak PAUD, TK dan SD. Mereka datang ke museum dengan didampingi pengajar atau para guru.
“Kita berharap museum ini memiliki daya tarik untuk masyarakat, terutama masyarakat yang awal-awal ini yang masih remaja,” terangnya.
Siska juga menambahkan, visi misi pihaknya adalah menjadikan kawasan Subkoss ini sebagai salah satu destinasi wisata edukasi untuk Lubuklinggau Muratara dan sekitarnya.
Sementara itu Pemanadu Subkoss, Berlian Susetyo menjelaskan setiap pengunjung yang datang kesini, maka oleh pihaknya lebih dulu diberikan arahan dan pengunjung yang datang dibagi kedalam kelompok.
BACA JUGA:Apa Saja Gerakan yang Dapat Membatalkan Salat? Simak di Sini, Muslim Wajib Tahu!
“Kita memberikan materi konsep koleksi barangnya hingga ke materi-materi yang lain yang berkaitan dengan sejarah ini,” terangnya.
Museum Subkoss sendiri dibuka setiap hari mulai pukul 8 pagi sampai jam 4 sore. Sedangkan untuk hari Sabtu dan Minggu dibuka sampai pukul 2 siang. Pengunjung yang masuk kesini dikenakan biaya, masing-masing untuk anak-anak Rp1.000 dan dewasa Rp2.000. *