Analisis SBY: 5 Orang Kuat Penentu Masa Depan Dunia di Tengah Memanasnya Konflik Iran-Israel

Analisis SBY: 5 Orang Kuat Penentu Masa Depan Dunia di Tengah Memanasnya Konflik Iran-Israel

Analisis SBY: 5 Orang Kuat Penentu Masa Depan Dunia di Tengah Memanasnya Konflik Iran-Israel--ist

BACA JUGA:Cinta Tak Pandang Usia: Pria 88 Tahun Nikahi Gadis Minang 24 Tahun, “Gak Apa-apa Tua, yang Penting Setia”

BACA JUGA:Perkuat Ketahanan Pangan dan Gizi Nasional, BRI Salurkan Pembiayaan Kepada Koperasi Penyuplai Bahan Pangan MBG

Menurut SBY, dua nama pertama (Netanyahu dan Khamenei) adalah tokoh kunci dalam konflik Timur Tengah, sementara tiga nama terakhir memiliki kekuatan geopolitik global yang lebih luas dan dominan dalam peta kekuasaan dunia.

"Yang pertama dan kedua adalah Benjamin Netanyahu dan Ali Khamenei. Sedangkan yang ketiga, keempat, dan kelima (yang lebih kuat lagi) adalah Donald Trump, Vladimir Putin, dan Xi Jinping," jelas SBY.

BACA JUGA:Makan Pisang, Cara Alami Bantu Kurangi Nyeri Haid dan Gejala Menstruasi.

BACA JUGA:Tatapan Sinis Yayan: Gagal Memperkosa, Kabur Tanpa Celana, Kini Diringkus Polisi.

Harapan untuk Kebijaksanaan Para Pemimpin

SBY berharap kelima tokoh tersebut memiliki kearifan dan kejernihan berpikir dalam setiap keputusan yang diambil, mengingat dampak dari setiap kebijakan mereka bisa memicu perang besar atau perdamaian abadi.

"Semoga kelima pemimpin tersebut oleh Tuhan diberikan kearifan jiwa dan kejernihan pikiran dalam mengambil keputusan dan tindakan. Jangan ada salah keputusan dan 'miscalculation'. Kalau gegabah dan salah, akan menimbulkan kematian dan kehancuran yang dahsyat di banyak bangsa dan negara," ungkap SBY.

BACA JUGA:Viral Siswi MAN Tegal Kena DO Gegara Baju Renang: Ini Kronologi Lengkapnya

BACA JUGA:Sering Mengantuk Saat Bersama Pasangan? Ini Bisa Jadi Pertanda Cinta Sejati

Konflik Iran-Israel di Ambang Ledakan

Ketegangan antara Iran dan Israel memang tengah berada di titik kritis, terutama setelah beberapa insiden serangan udara, sabotase, dan serangan siber yang terjadi beberapa bulan terakhir. Banyak analis khawatir bahwa konflik ini bisa:

Menyulut perang kawasan Timur Tengah

Menarik keterlibatan negara besar seperti AS, Rusia, dan China

Sumber: