Seminar Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal Di Rs Ar-Bunda Lubuklinggau, Berikut Momentnya!
Foto bersama dalam rangka hari kesehatan nasional di Ar-Bunda--
Silampari TV, Lubuklinggau - Seminar kegawatdaruratan maternal dan neonatal berlangsung lancar di RS AR-Bunda Lubuklinggau, Selasa 28 November 2023.
Acara ini diselenggarakan dalam rangka memperingati hari kesehatan nasional ke-59 tahun 2023.
RS Ar-Bunda juga mengadakan acara pertemuan rutin bersama Ikatan Bidan Indonesia (IBI) cabang Lubuklinggau sekaligus pembukaan seminar kegawatdaruratan maternal dan neonatal, yang dibawakan langsung oleh dr Wahyu Pranata Sp. O.g, subsp. F.E.R.
Hadir dalam acara tersebut istri pj Walikota Lubuklinggau selaku ketua tim penggerak PKK Hernita Andriani, Sp, MM, direktur Rumah Sakit Ar-Bunda dr Sarah Ainar Rahman, MARS, pemateri seminar dr Wahyu Pranata Sp. O.g, subsp. F.E.R, ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Lubuklinggau Nurmalina, Amd keb, skm, ketua Yayasan Bhakti Asih Purwakarta ir. Bakarudin, direktur Politeknik Bhakti Asih Purwakarta dr Maimunah, serta bidan di berbagai ranting Kota Lubuklinggau.
BACA JUGA:Lagi Merawat Tanaman, Kakek di Lubuklinggau Terjatuh dari Lantai Dua, Begini Kondisinya
Acara ini diadakan dengan tujuan untuk menekankan kepada bidan-bidan agar ikut bersinergi dalam menurunkan angka kematian ibu (AKI), angka kematian bayi (AKB) dan angka penurunan stunting, dimana peran bidan adalah garda terdepan yang dekat dengan masyarakat khususnya wanita, mulai dari bayi, balita, remaja hingga ibu hamil.
Acara berlangsung dengan lancar dan meriah, karena diisi dengan pemateri yang dapat menambah wawasan dan ilmu untuk para bidan, sosialisasi dari Yayasan Bhakti Asih Purwakarta bagi yang ingin melanjutkan profesi, dan dilengkapi juga doorprize menarik untuk peserta seminar.
"Bahwa rumah sakit Ar-Bunda yang berdiri sejak tahun 2013, artinya genap 10 tahun di tahun ini. Insyaallah di tahun depan kami akan membuka rumah sakit di daerah Lahat." ucap direktur Rumah Sakit Ar- Bunda dr Sarah Ainar Rahman, MARS dalam sambutannya.
Sosialisasi yang terlibat dalam acara ini pun sangat didukung oleh istri Pj Walikota Lubuklinggau.
BACA JUGA:Miris! Seorang Ayah Rudapaksa Anak Kandung 11 Kali di Lubuklinggau, Begini Kronologinya
Meskipun belia tidak sempat menemani acara hingga selesai, tetapi belia tetap mendukung dan antusias terhadap acara tersebut.
Ia pun juga menyerah cinderamata berupa buku "Batik Durian" karya Hj Yetti Oktariana.
"Kami Pemerintah Kota Lubuklinggau sangat mendukung dengan kegiatan ini, kami ingin bidan-bidan yang ada disini nantinya mempunyai pendidikan profesi." kata Hernita Andriani, Sp, MM, dalam sambutannya, sebagai ketua tim penggerak PKK.
Sosialisasi ini pun berjalan dengan lancar dimana saat usai menyampaikan presentasi mengenai profil Yayasan Bhakti Asih, dilanjutkan dengan sesi diskusi tanya jawab.
BACA JUGA:Jalan Santai dan Senam Sehat Peringatan HUT PGRI Ke-78 Meriah
Pihak terkait pun telah menyiapkan doorprize untuk peserta yang berani bertanya.
Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) cabang Lubuklinggau, Nurmalina, Amd, Keb, Skm menyampaikan harapannya,
"Harapan kedepannya bidan-bidan bisa lebih bersinergi lagi dengan pemerintah, diantaranya dapat menurunkan AKI, AKB dan stunting." ucapnya kepada Silamparitv.co.id.
Sumber: