Apa yang Kita Lakukan Kalau Kena Silent Treatment?
Silent Treatment--freepik
4. Berikan Ruang
Jika orang tersebut tetap memilih untuk diam, berikan mereka ruang. Terlalu memaksa untuk berkomunikasi bisa membuat situasi semakin buruk.
Menghormati keinginan mereka untuk menjauh sementara waktu bisa memberi mereka kesempatan untuk merenung dan memproses perasaan mereka.
5. Fokus pada Diri Sendiri
Gunakan waktu ini untuk fokus pada diri sendiri. Lakukan aktivitas yang Anda nikmati, seperti berkumpul dengan teman-teman, berolahraga, atau mengejar hobi.
Mencurahkan perhatian pada diri sendiri dapat membantu meredakan stres yang ditimbulkan oleh silent treatment.
6. Tentukan Batasan
BACA JUGA:Jadi Ajang Masuk Pasar Global! Saatnya UMKM Daftar BRI UMKM EXPO(RT) 2025
BACA JUGA:Bukti Pemerataan Layanan BRI: 1 Juta Agen BRILink Tersebar di 62 Ribu Desa
Jika silent treatment menjadi pola perilaku yang berulang, penting untuk mempertimbangkan batasan dalam hubungan tersebut.
Jangan ragu untuk mencari bantuan profesional jika diperlukan, terutama jika perilaku ini berdampak signifikan pada kesehatan mental Anda.
Menghadapi silent treatment memang tidak mudah, tetapi dengan langkah yang tepat, Anda dapat mengelola situasi ini dengan lebih baik.
Yang terpenting, ingatlah untuk selalu menghargai diri sendiri dan kesehatan mental Anda.
Sumber: