Tahukah Anda Apa Itu Gangguan Mental Antiexy Disorder? Ternyata Ini Gejalanya

SILAMPARITV.CO.ID - Gangguan mental Antiexy Disorder sering dikenal dengan rasa cemas saat menghadapi ujian ataupun berinteraksi dengan orang lain.

Namun, perbedaannya dengan Antiexy Disorder adalah rasa cemas tersebut berlebihan dan berlangsung secara terus menerus serta sering terjadi tanpa ada alasan yang jelas.

Terkadang kecemasan itu dapat menjadi penyakit yang sangat serius, salah satunya adalah Antiexy Disorder.

Pertama-tama, perbedaan antara rasa cemas dan rasa takut. Dapat dicontohkan dengan rasa takut sebagai perasaan kita pada saat bertarung, maka rasa cemas adalah perasaan kita pada malam sebelum pertarungan dimulai.

BACA JUGA:BURUAN!! AirAsia Beri Diskon 24% Seluruh Rute Internasional, Pengen Diskon, Begini Caranya!

Sealin itu, rasa takut dapat ditimbulkan oleh sesuatu ancaman jelas yang berada tepat di depan mata.

Sementara itu, rasa cemas timbulnya akibat sesuatu yang akan terjadi seperti ancaman yang tidak ada di depan mata tetapi mungkin harus dihadapi di kemudian hari.

Tahukah kamu terdapat dua bagian otak yang memiliki peran besar dalam memicu perasaan cemas, yaitu amigdala dan prefrontal korteks. 

Diumpamakan Amigdala memantau ancaman yang akan segera datang.

BACA JUGA:Apakah Kalian Mengenal Tiger Catfish? Ini dia Salah Satu Predator Sungai Amazon!!

Sementara prefrontal korteks akan mengkonfirmasikan apakah benar adanya ancaman atau tidak.

Namun, sebagian orang, yang memiliki penyakit serius dalam bidang kecemasan dalam bagian otak ini tidak berfungsi secara benar, Amigdalanya terlalu sensitif dan akan seperti melihat sesuatu ancaman dimana-mana.

Sebaliknya, prefrontal korteks tidak efektif dalam memastikan suatu ancaman.

Perubahan pada otak inilah yang menyebabkan sejumlah gangguan kecemasan atau  disebut “Anxiety Disorder.”

Sumber: