Demo Jakarta Berujung Anarkis, 7 Halte TransJakarta Dibakar dan Dirusak.

Halte Senen Toyota Rangga

Halte Sentral Senen

Halte Senayan BDKI

Halte Gerbang Pemuda

Kerusakan ini membuat operasional TransJakarta di sejumlah koridor terganggu dan merugikan ribuan penumpang yang biasa memanfaatkan fasilitas tersebut.

BACA JUGA:Menumbuhkan Semangat Meraih Cita-Cita Melalui Jurnal Harian – Panduan IPS Kelas 7 Lembar Aktivitas 3

BACA JUGA:Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 63 Kurikulum Merdeka: Menulis Esai Bertema Kesukarelawanan

TransJakarta: Jaga Fasilitas Publik Bersama-sama

PT TransJakarta menyayangkan aksi perusakan ini. Pihaknya menegaskan, halte merupakan fasilitas publik yang dibangun untuk kepentingan bersama, sehingga perlu dijaga oleh semua pihak.

“Transjakarta sangat menyayangkan pengerusakan fasilitas publik. Kami mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga fasilitas publik, agar manfaatnya bisa terus digunakan oleh banyak orang,” ungkap Ayu.

Ia menambahkan, TransJakarta tetap berupaya menjaga layanan agar masyarakat tidak terlalu terganggu meski sejumlah halte tidak bisa beroperasi.

BACA JUGA:Kelana Daihatsu Xenia di Tanah Minang: Menjelajahi Keindahan Sumatra Barat dengan MPV Terpercaya

BACA JUGA:Uji Ketangguhan Yamaha Gear Ultima: Bukti Kuat di Empat Media Pengujian Berbeda

Latar Belakang Demo

Kericuhan bermula dari aksi unjuk rasa yang digelar di depan Polda Metro Jaya pada Jumat (29/8/2025). Aksi yang awalnya berlangsung damai memanas hingga massa melakukan pengrusakan, termasuk menjadikan halte TransJakarta sebagai sasaran amuk.

Sumber: