Brimob Mengaku Tak Sadar Lindas Ojol Affan: Dikira Batu, Rantis Dipenuhi Gas Air Mata.

Brimob Mengaku Tak Sadar Lindas Ojol Affan: Dikira Batu, Rantis Dipenuhi Gas Air Mata.

Brimob Mengaku Tak Sadar Lindas Ojol Affan: Dikira Batu, Rantis Dipenuhi Gas Air Mata.--ist

SILAMPARITV.CO.ID - Kasus tewasnya Affan Kurniawan (21), seorang driver ojek online (ojol), usai terlindas kendaraan taktis (Rantis) Baracuda milik Brimob Polri, masih terus menyita perhatian publik. Peristiwa itu terjadi saat aksi unjuk rasa menolak kenaikan tunjangan DPR RI di kawasan Pejompongan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (28/8/2025) malam.

Dalam pemeriksaan yang disiarkan langsung oleh akun Instagram @divisipropampolri, Divisi Propam Mabes Polri sudah memeriksa tujuh anggota Brimob terkait tragedi tersebut, yakni Kompol C, Aipda R, Bripka R, Briptu D, Bripda M, Bharaka J, dan Bharaka Y.

BACA JUGA:Gaji DPR Capai Miliaran, Mahfud: Kalau Masih Korupsi Keterlaluan

BACA JUGA:Strategi Efektif Review Pembelajaran IPA dalam Kurikulum Merdeka untuk Siswa Kelas 7

Berikut enam fakta yang terungkap dari hasil pemeriksaan Propam:

1. Tidak Sadar Telah Melindas

Saat diperiksa, salah satu anggota Brimob mengaku tidak sadar telah melindas Affan. Menurutnya, kondisi saat itu kacau karena mobil dilempari batu, bambu, hingga petasan oleh massa.

2. Dikira Batu

Ketika ditanya lebih lanjut oleh penyidik, oknum Brimob itu menyebut bahwa dirinya sempat mengira benda yang terlindas adalah batu atau benda lain, bukan manusia.

BACA JUGA:BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan Rp. 70 Juta untuk Keluarga Affan Kurniawan

BACA JUGA:20 Contoh Soal Matematika Kelas 8 SMP Plus Kunci Jawaban, Simak Ya!

3. Penglihatan Terganggu

Seorang anggota Brimob menjelaskan, dari posisi dalam Rantis, pandangan ke bawah memang terbatas. Menurutnya, sangat sulit melihat jika ada seseorang yang jatuh di bawah mobil, apalagi dalam kondisi kacau.

4. Rantis Dipenuhi Gas Air Mata

Sumber: