Kecelakaan di Palembang Tewaskan Pemotor Akibat Terlindas Truk

Kecelakaan di Palembang Tewaskan Pemotor Akibat Terlindas Truk

kecelakaan terlindas truk di Palembang--

BACA JUGA:Salurkan Bantuan Bencana untuk Korban Banjir di Kabupaten OKU dengan Total Rp 5 Miliar Lebih

Dekan Fakultas Ekonomi UMP Dr. Yudha Mahrom mengatakan, kejadian yang dialami mahasiswanya merupakan tanggung jawab pemerintah.

Sebab, truk bisa leluasa melaju di jalan protokol perkotaan.

“Sebenarnya sudah menjadi tanggung jawab pemerintah kota atau kabupaten untuk mengendalikan truk-truk besar agar tidak melaju di jalan ramai dan siang hari, namun hal seperti itu tidak bisa kita hindari. ,” ujarnya.

- Ibu dan Anak Tewas

BACA JUGA:Modus Janjikan Uang Jajan, Pengurus Panti Asuhan Tega Setubuhi Anak Asuh Selama 2 Tahun

Kecelakaan terbaru yang melibatkan satu keluarga tertabrak truk terjadi di kolong flyover Simpang Bandara pada Minggu (26 Mei 2024).

Akibat kejadian tersebut, ibu dan anak tersebut meninggal dunia di tempat. Sementara itu, sang ayah terluka parah.

Korbannya adalah Rina Karisma (37) yang mengalami luka di bagian perut, dan anaknya, Cadila Nadifa (5) yang mengalami luka di kepala.

Sementara Indra terus mendapat perawatan di RSHM Palembang karena patah kaki. Korban meninggal dunia dibawa ke kampung halamannya OKI Pedamaran.

BACA JUGA:Sentra Oleh-oleh dan Kuliner UMKM Tepian Ayek Lematang Lahat jadi Idaman

Menurut saksi mata Andre (24), kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 12.30 WIB. Menurut dia, sepeda motor dan truk tersebut datang dari arah Asrama Haji.

"Iya, sepeda motor menabrak truk saat lewat dari kiri. Mereka datang dari arah asrama haji," ujarnya kepada detikSumbagsel, Minggu.

Andre menuturkan, pihak keluarga mengendarai sepeda motor di BG 4687 ZO dan berbelok ke KM 11. Saat itu juga, truk langsung melaju ke Jalan Soekarno Hata.

"Mesinnya mau belok kanan, tapi ke kiri truk. Jadi mau lewat," ujarnya.

Sumber: