Gara-Gara Uang Rp25 Ribu, Seorang Petani di Palembang Dibunuh

SILAMPARITV.CO.ID - Seorang petani di Palembang, Sumatera Selatan, bernama M. Yunus (44) tewas usai ditembak Rian Saputra (29). 

Korban meninggal dunia karena uang Rp25.000.

Dalam krisis ini, Yunus bertarung dengan tangan kosong. Namun karena parang tersebut, korban terjatuh.

Kecelakaan terjadi di depan Gerbang Tol Keramasan, Jalan Sriwijaya Raya, Kelurahan Keramasan, Kecamatan Kertapati, Palembang, pada Minggu (4/8/2024) sekitar pukul 04:00 WIB. 

BACA JUGA:Dugaan Kasus Korupsi Pembangunan Jargas, Polda Sumsel Serahkan 4 Berkas Tersangka

BACA JUGA:6 Rekomendasi Wisata Menyerupai Pantai di Palembang, Emang Ada?

Kapolres Palembang Harryo Sugihartuno, Rabu (7), mengatakan, "Sebelum korban terjatuh, korban sempat melawan pelaku berparang dengan tangan kosong dan berkelahi dengan pelaku. 

Harryo mengatakan, perkelahian antara keduanya karena Yunus mengingkari janjinya kepada korban, Ryan tidak tahu, dia mengatakan bahwa dia mengizinkan terdakwa untuk menjual 2 kaleng bensin kepadanya.

"Yunus tiba-tiba bertemu dengan penjahat di sebuah kedai kopi dekat TKP. Ryan kemudian diutus untuk membeli minyak yang dibawanya seharga Rp450 ribu dan akan diupah," dikutip dari detik.com, Kamis 8 Agustus 2024.

BACA JUGA:Edarkan Pil Ekstasi di Ogan Ilir, 2 Warga PALI Diamankan Polisi

BACA JUGA:Sejarah dan Legenda Perahu Bidar: Event 17 Agustus yang Tak Tertinggal di Palembang

Harryo menjelaskan, korban, warga Desa Ibul Besar I, Kecamatan Ogan Ilir (OI), menawarkan harga Rp50.000 agar Riyan setuju. Pelaku pun berhasil menjual minyak di sekitar lokasi.

“Tapi Yunus baru membayar Rp 25 ribu setelah kembali ke kedai kopi. Itu yang memicu emosi Ryan, jelasnya. Pertengkaran memuncak hingga pelaku menikam kepala korban. “Akhirnya menjadi pertarungan tangan kosong dengan parang,” katanya. Lanjut Harry, Ryan tidak tahu di mana machinya mendarat di tubuhnya karena dihadang oleh korban.

"Korban kemudian lari dan mengejar. Korban terjatuh ke tanah setelah ditusuk berkali-kali dan Ryan kabur dengan sepeda motornya." Dikatakannya, seorang saksi yang menyaksikan kejadian tersebut langsung membawa Yunus ke RS Bari untuk diberikan pertolongan pertama karena Yunus mengalami luka serius dan kemudian dipindahkan ke RS Muhammad Hoesin Palembang.

Sumber: