Sadis! Pembunuhan Wanita di Batam Tinggal Kerangka, Pelaku Berhasil Ditangkap

SILAMPARITV.CO.ID - Pembunuhan seorang wanita di Batam, ditemukan hanya tinggal kerangka.

Peristiwa sadis ini diduga adanya aksi pembunuhan, dibekuk oleh Satreskrim Polresta Barelang di Kecamatan Sagulung, Batam, Kepulauan Riau.

Dugaan ini mengarah pada pria berinisial Z, yang telah melakukan aksi pembunuhan kepada wanita berinisial F, yang jasadnya ditemukan sudah dalam kondisi tinggal kerangka di Jalan Trans Barelang, Setokok, Bulang, Kota Batam.

"Pelaku berinisal Z ini terduga dan diamankan oleh Satreskrim Polresta Barelang pada Jum'at, 15 Desember 2023 mala," ujar Kasi Humas Polresta Barelang, AKP Tigor Sibadari, dilansir dari laman detiksumut, Sabtu 16 Desember 2023.

BACA JUGA:Kecelakaan Maut Bus Handoyo di Jalan Tol Cipali, Tewaskan 12 Orang

Tigor menerangkan penangkapan terduga oleh pelaku berinisial Z itu merupakan pengembangan autopsi dan penyelidikan yang dilakukan Satreskrim Polresta Barelang.

Mengenai bukti dan saksi, hasilnya mengarang ke dugaan pelaku berinisial Z.

"Sesuai hasil kemarin setelah dilakukan tindaklanjut dari autopsi, penyelidikan yang dilakukan Satreskrim Polresta Barelang berlanjut dan ternyata pihak Satreskrim menangkap pelaku yang terduga melakukan pembunuhan tersebut," terangnya.

Pelaku berinisial  Z saat ini tengah dilakukan pemeriksaan intensif oleh pihak kepolisian.

BACA JUGA:Kurang dari 12 Jam, Polisi Berhasil Tangkap Pelaku Pemerkosaan Bocah SD di Indramayu

Kasi Humas menuturkan bahwa nantinya pihak akan menyampaikan informasi lengkap perihal kasus tersebut usai dilakukan pemeriksaan lengkap oleh penyidik.

"Masih terus dilakukan pendalaman pemeriksaan terkait pelaku berinisial Z di Satreskrim Polresta Barelang. Informasi lengkapnya nanti akan kami sampaikan di konferensi pers,"terangnya.

Berdasarkan keterangan dari keluarga korban (F), yakni Jasman menungkapkan telah putus komunikasi dengan korban selama 1 tahun 3 bulan.

Terakhir korban diketahui pamit dari rumah di Kabupaten Kariman untuk pergi merantau ke Batam.

BACA JUGA:2 Diskotek Palembang Dirazia Oleh Polisi, 67 Pengunjung Dinyatakan Positif Narkoba

"Dengan keluarga sudah sekitar 1 tahun lebih tidak komunikasi. Korban ini terakhir diketahui oleh keluarga di Karimun merantau ke Batam pada 2022. Usai itu tidak ada lagi komunikasi," jelasnya.

Jasman juga mengatakan, saat F ditemukan dalam kondisi tinggal kerangka, keluarga besar menduga peristiwa ini adalah motif pembunuhan.

Namun, terkait dugan selanjutnya dari pihak keluarga menyerahkan kepada polisi sepenuhnya untuk mrngungkap peristiwa mengenaskan ini.

"Kalau dari keluarga menduga korban (F) dibunuh. Kami serahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian agar dapat mengusut tuntas terkait kasus ini. Sehingga pelaku bisa dihukum dengan seberat-beratnya," tegasnya.

BACA JUGA:Baru Dinyatakan Bebas Pada Oktober Lalu, Ammar Zoni Kembali Terjerat Kasus Narkoba

Harapan itu tertuang oleh Jasman selaku keluarga korban, yakni F.

Kasus ini akan terus dilakukan penyelidikan oleh pihak polisi terkait motif pembunuhan oleh tewasnya perempuan anak rantau tersebut.

Sumber: