6 Manfaat Air Rebusan Kayu Manis untuk Kesehatan, Salah Satunya Dapat Menurunkan Berat Badan

SILAMPARITV.CO.ID - Kayu manis atau juga Cinnamomum adalah sejenis pohon yang menghasilkan rempah.

Tanaman ini masuk kedalam jenis rempah yang berasal dari bagian dalam kulit yang kering dengan aroma yang kuat, pedas, dan juga manis. Masyarakat memanfaatkan rempah ini dalam makanan bakar manis, anggur panas, dan medis.

Menariknya, kayu manis ini merupakan salah satu bumbu rempah tertua yang pernah digunakan. Tercatat, pemakaiannya pada wilayah di Mesir Kuno adalah sekitar 5000 tahun yang lalu.

Selain itu juga, masyarakat memanfaatkan rempah ini sebagai suplemen untuk banyak masalah kesehatan. Misalnya, pada perut kembung, jantung, kulit, hingga radang sendi.

BACA JUGA:Kayu Manis: Salah Satu Rempah yang Banyak Manfaat, Salah Satunya Ampuh Turunkan Kolestrol

Khasiat Kayu Manis untuk Kesehatan

Ada banyak sekali nutrisi penting yang terkandung pada kayu manis. Mulai dari karbohidrat, kalsium, besi, magnesium, fosfor, kalium, hingga vitamin. Selain itu, tanaman herbal ini juga mengandung kolin, beta karoten, alfa karoten, beta cryptoxanthin, likopen, lutein, dan zeaxanthin. Terdapat juga vitamin B dan K.

Kayu manis juga mempunyai kandungan antioksidan yang lebih tinggi ketimbang cengkeh dan oregano. Beberapa manfaatnya, ialah antara lain:

1. Baik untuk pengidap diabetes

Air rebusan tanaman herbal ini baik untuk pengidap penyakit kencing manis. Sebab, kandungannya bisa mengurangi resistensi insulin dengan meningkatkan sensitivitas insulin. Dengan demikian, kadar gula darah dapat terkontrol dengan baik.

Ketika memasuki tubuh, kandungan dalam herbal ini mampu bekerja pada sel otot yang membantu mengubah gula menjadi energi. Alhasil, kadar gula darah jadi jauh lebih stabil.

BACA JUGA:Mengapa Daun Salam Bermanfaat bagi Kesehatan? Simak 7 Manfaatnya Dibawah Ini!

2. Menurunkan berat badan

Kandungan pada kayu manis dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh dan pembakaran lemak. Pada sebuah penelitian, tanaman herbal ini dapat meningkatkan thermogenesis (produksi panas tubuh) hingga 20 persen. Dengan kata lain, tanaman ini mampu membantu membakar lebih banyak kalori. 

Sumber: