Dewan Disebut Miliki Dapur MBG, Gerindra Klaim Tak Ganggu Fungsi Legislatif.

SILAMPARITV.CO.ID - Program strategis pemerintah, Makan Bergizi Gratis (MBG), terus berkembang dengan dukungan ribuan dapur yang tersebar di berbagai daerah. Namun, pelaksanaannya tak lepas dari sorotan publik. Pasalnya, sejumlah dapur MBG disebut dimiliki oleh anggota dewan.

BACA JUGA:Relawan Jokowi Bela Kapolri Listyo Sigit, Nilai Kinerja Sudah Bagus.

BACA JUGA:Hakim yang Vonis Mati Ferdy Sambo Dicecar Anggota DPR saat Fit and Proper Test

Di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, informasi yang beredar menyebutkan sekitar 20 anggota DPRD menjadi pemilik dapur MBG. Kabar tersebut pertama kali mencuat melalui pemberitaan media lokal Kuninganmass.com.

 

Politisi Partai Gerindra, H. Eman Suherman, tidak menampik adanya keterlibatan anggota dewan sebagai pemilik dapur MBG. Meski demikian, ia mengaku tidak mengetahui jumlah pastinya.

BACA JUGA:BNN Ingatkan Orang Tua Waspada, Ini Ciri-ciri Anak Terpapar Narkoba.

BACA JUGA:KPU Resmi Rahasiakan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres Pemilu 2029

“Saya belum tahu berapa banyak dewan yang memiliki MBG,” kata Eman, Kamis (11/9/2025).

 

Menurut Eman, kepemilikan dapur MBG oleh anggota dewan tidak akan mengganggu fungsi dan kinerja legislatif. Hal itu karena posisi mereka bukan sebagai pengelola langsung, melainkan hanya investor.

BACA JUGA:Gen Z Nepal Bersih-bersih Kota Usai Demo Ricuh, Barang Jarahan Dikembalikan.

BACA JUGA:Pulau Surga Terancam, Tambang Nikel Raja Ampat Kembali Beroperasi.

“Untuk fungsi, saya pikir tidak akan mengganggu walaupun punya MBG, karena tidak mengelola atau berhubungan langsung dengan kegiatan sehari-hari di dapur. Mereka hanya sebagai investor saja yang ikut berpartisipasi dalam program ini,” jelasnya.

BACA JUGA:iOS 26 Dirilis 15 September, Ini Daftar iPhone yang Kebagian Update.

BACA JUGA:Pedagang Ketoprak Disebut Bisa Kena Pasal Korupsi, MK Minta Penjelasan.

Sementara itu, Ketua DPRD Kuningan, Nurul Rachdy, juga mengaku mendengar kabar serupa. Namun, ia menegaskan belum mengetahui data pasti mengenai jumlah maupun identitas anggota dewan yang memiliki dapur MBG.

“Saya mendengar seperti itu, tapi saya tidak tahu berapa jumlah dan persentasenya, sama siapa saja saya juga tidak tahu,” ujar Nurul.

BACA JUGA:Viral Video Prabowo Tayang di Bioskop, Tuai Kritik Sebagai Propaganda.

BACA JUGA:Prabowo Sapa Warga Saat Tinjau Korban Banjir Bali:

Target 30.000 Dapur MBG

Diketahui, Badan Gizi Nasional (BGN) menargetkan pada akhir tahun 2025 terdapat 30.000 unit dapur MBG yang beroperasi di seluruh Indonesia. Hingga kini, tercatat sudah ada 6.096 unit dapur MBG aktif, sementara 24.000 unit lainnya masih dalam tahap pembangunan.

BACA JUGA:Mantan Panglima Israel Akui IDF Bunuh dan Lukai 200 Ribu Warga Gaza

BACA JUGA:Kecelakaan di Tikungan Musi Rawas, Pemotor Terluka Parah Usai Hantam Truk.

 

Program MBG sendiri menjadi salah satu agenda prioritas pemerintah dalam meningkatkan gizi masyarakat, khususnya anak-anak dan kelompok rentan. Namun, keterlibatan politisi sebagai pemilik dapur memunculkan perdebatan publik mengenai potensi konflik kepentingan.

BACA JUGA:Prabowo Disebut Akan Ganti Kapolri Jenderal Listyo, Dua Jenderal Bintang Tiga Masuk Kandidat.

BACA JUGA:Daftar 10 Negara yang Tolak Palestina Merdeka di Majelis Umum PBB

Sumber: