Warga Geram Dengan Tot Tot Wuk Wuk, Polri Bekukan Sirene Pengawalan.
Warga Geram Dengan Tot Tot Wuk Wuk, Polri Bekukan Sirene Pengawalan.--ist
SILAMPARITV.CO.ID - Media sosial belakangan ini diramaikan dengan gerakan "Stop Tot Tot Wuk Wuk", sebuah bentuk protes masyarakat terhadap penggunaan strobo dan sirine di jalan raya. Istilah "Tot Tot Wuk Wuk" sendiri diambil dari bunyi khas sirine yang dianggap mengganggu kenyamanan berkendara.
BACA JUGA:When Life Gives You Tangerines: Drakor Romantis IU dan Park Bo-gum yang Bikin Hati Hangat
BACA JUGA:Smartfren Perluas Jaringan di Lubuklinggau, Musirawas, dan Muratara
Asal Usul Gerakan
Gerakan ini pertama kali viral di TikTok. Banyak warganet yang mengunggah konten menolak memberikan jalan kepada kendaraan berstrobe, terutama yang bukan ambulans maupun mobil pemadam kebakaran.
Salah satunya datang dari akun @fithriw, yang secara terang-terangan tidak memberi jalan kepada sebuah mobil berlampu strobo di belakangnya.
Ia menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu menormalisasi memberi jalan pada kendaraan pejabat atau instansi jika tidak dalam kondisi darurat.
"Yuk kompakan yuk, untuk nggak kasih jalan mobil pejabat, mobil instansi, yang pakai lampu gengges gini. Maaf pak, kecuali ambulance dan Damkar, saya nggak akan kasih jalan. Belajar ANTRI! Belajar SABAR," tulisnya.
Unggahan itu ditonton lebih dari satu juta kali dan dipenuhi komentar dukungan dari ribuan warganet.
BACA JUGA:Pengakuan Keji Pelaku Pembunuhan Karyawati PNM di Pasangkayu, Rumah Pelaku Dibongkar Warga.
BACA JUGA:Waspada! Kesehatan Mulut yang Buruk Bisa Tingkatkan Risiko Kanker Pankreas
Bentuk Protes Warga
Tak hanya di TikTok, protes juga muncul dalam bentuk poster digital dan stiker sindiran yang ditempel di kendaraan pribadi.
Salah satu stiker yang viral bertuliskan:
Sumber: