Kebakaran Warung BBM Eceran di Lubuklinggau, Diduga Akibat Motor Terbalik Disenggol Balita

Kebakaran Warung BBM Eceran di Lubuklinggau, Diduga Akibat Motor Terbalik Disenggol Balita

Kebakaran Warung BBM Eceran di Lubuklinggau, Diduga Akibat Motor Terbalik Disenggol Balita--ist

SILAMPARITV.CO.ID - Kebakaran Warung BBM Eceran di Lubuklinggau, Diduga Akibat Motor Terbalik Disenggol Balita

BACA JUGA:Seekor sapi kurban yang disiapkan oleh Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk masyarakat Sulawesi Barat

BACA JUGA:Latihan Soal Sumatif Akhir Semester 2 Bahasa Inggris Kelas 3 SD Kurikulum Merdeka Tahun 2025

Pada Kamis malam, 15 Mei 2025, sekitar pukul 19.30 WIB, sebuah warung BBM eceran milik Mulyadi (51) di Jalan SMB II, Kelurahan Simpang Periuk, Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, ludes terbakar. Kebakaran ini diduga dipicu oleh sepeda motor Suzuki Thunder BG 6020 GE milik Mulyadi yang terbalik setelah disenggol oleh anak balitanya. Motor tersebut baru saja diisi BBM jenis Pertalite dari SPBU, dan tumpahan bahan bakar menyambar api dari dalam warung, menyebabkan kebakaran hebat. 

BACA JUGA:Influencer Kecantikan Valeria Márquez Tewas Ditembak Saat Siaran Langsung di Meksiko

BACA JUGA:BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan Jaminan Kematian kepada 9 Ahli Waris Pekebun Sawit di Sumsel

Kapolsek Lubuklinggau Selatan, AKP Nyoman Sutrisna, menjelaskan bahwa api dengan cepat membesar, membakar dinding kayu warung, satu unit sepeda motor, dan lima tabung gas elpiji 3 kg. Warga sekitar berusaha memadamkan api menggunakan alat seadanya, dibantu oleh dua alat pemadam api ringan (APAR) milik toko terdekat. Mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi untuk melakukan proses pendinginan dan memastikan tidak ada titik api tersisa. 

BACA JUGA:Jaga Ekosistem Laut Tetap Lestari, Ini Aksi Nyata BRI Menanam - Grow and Green di Pulau Kapoposang

BACA JUGA:Sekolah Lestari Berdikari Dorong Generasi Muda Jadi Agen Perubahan Lingkungan

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, kerugian akibat kebakaran ditaksir mencapai sekitar Rp 7 juta. Pihak kepolisian mengimbau kepada pedagang BBM eceran untuk lebih berhati-hati dalam menyimpan dan menangani bahan bakar guna menghindari kejadian serupa di masa mendatang. 

BACA JUGA:Acara Haflatut takhrij angkatan ke IX dan tasyakuran hifzdh juz amma

BACA JUGA:Megawati Singgung Polemik Ijazah Jokowi: “Kalau Ada, Kasih Aja”

Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat menyaksikan video berikut:

 

 

 

Sumber:

Berita Terkait