Peristiwa Duka di Cilegon, Bocah 9 Tahun Meninggal di Rumah Diduga Akibat Perampokan
Peristiwa Duka di Cilegon, Bocah 9 Tahun Meninggal di Rumah Diduga Akibat Perampokan--ist
Polisi Periksa Saksi dan Telusuri CCTV
Satuan Reserse Kriminal Polres Cilegon langsung bergerak cepat menangani kasus tersebut. Polisi mengamankan tempat kejadian perkara (TKP), melakukan visum, serta membawa jenazah korban untuk keperluan otopsi.
Kasatreskrim Polres Cilegon, AKP Yoga Tama, menyampaikan bahwa hingga saat ini pihaknya telah memeriksa delapan orang saksi, yang terdiri dari warga sekitar lokasi kejadian serta pihak keluarga korban.
“Sebanyak delapan orang saksi sudah diperiksa, termasuk warga sekitar,” ujar Yoga.
BACA JUGA:Cegah Narkoba, BNN Ogan Ilir Tes Urine Kepala Desa Hingga Ketua Karang Taruna
BACA JUGA:Penggerebekan Oknum Guru di Padang Ehem-ehem Sesama Jenis di Toilet Masjid
Polisi juga menelusuri rekaman kamera pengawas (CCTV) di sekitar lokasi. Namun, berdasarkan informasi awal, CCTV di rumah korban diduga tidak berfungsi saat kejadian, sehingga menjadi tantangan dalam proses pengungkapan kasus.
Terkait motif, pihak kepolisian belum dapat menyampaikan secara rinci karena penyelidikan masih berlangsung. “Motif belum bisa kita jelaskan karena masih dilakukan pendalaman,” kata Yoga.
BACA JUGA:Rumah Warga di Samping Masjid Raya Lubuklinggau Terbakar, Kakek Yanto Menjadi Korban
Ia menambahkan, hasil otopsi jenazah korban ditargetkan segera keluar dan akan menjadi bagian penting dalam mengungkap penyebab pasti kematian serta kronologi kejadian.
Aparat kepolisian memastikan penyelidikan akan dipercepat guna mengungkap pelaku dan motif di balik peristiwa tersebut, sekaligus untuk mencegah keresahan di tengah masyarakat.
Sumber: