Dewan Jaminan Sosial Nasional dan Kemenko PMK Beri Pujian Trobosan Command Center BPJS Kesehatan
Trobosan Command Canter BPJS Kesehatan--
SILAMPARITV.CO.ID – BPJS Kesehatan sealalu berupaya untuk mendukung fasilisitas kesehatan dalam peningkatan pelayanan yang leih baik bagi peserta JKN.
Hal ini di buktikan melalui terobosan command Center BPJS Kesehatan.
Dalam kesempatan ini, Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron mukti, menjelaskan inovasi yang telah BPJS Kesehatan hadirkan di hadapan Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) dan Kementrian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (kemenko PMK) di Command Center BPJS Kesehatan, Kamis 18 Januari 2024.
Kunjungan tersebut bertujuan guna untuk memahami sistem informasi BPJS Kesehatan dan pendalaman sistem anti fraud.
BACA JUGA:Ini Dia Rekomendasi TV Android Terbaik, Ada Seri Xiaomi Mi TV 4A
“BPJS Kesehatan saat ini menghadirkan aplikasi Sistem Manajemen Informasi Big Data Dalam pengelolaan pelayanan JKN secara lengkap serta terus memperbarui melalui otomais proses bisnis, pengmbangan interoperabilitas sistem JKN dengan kementerian lembaga, peningkatan IT yang handal.” Ucap Ghufron
Ghufron juga mengatakan bahwa adanya keterbukaan informasi yang diamanahkan kepada BPJS Kesehatan merupakan akses informasi yang lengkap, benar dan jelas bagi setiap fasilitas kesehatan yang terus dikembangkan.
Menurutnya kehandalan Sistem IT akan berdampak langsung terhadap kualitas aplikasi yang digunakan dalam pelayanan kepersertaan, pelayanan kesehatan oleh fasilitas kesehatan, sistem manajemen klaim, serta dalam manajemen utilitas pelayanan kesehatan sekaligus pada mutu pelayanan yang sesuai kebutuhan para peserta akan akses yang cepat atas informasi.
BACA JUGA:Unik! Inilah 10 Makanan Extreme Food Thailand yang Mungkin Bisa Kamu Coba
“Melalui Command Center ini terhadap sistem anti fraud yang digunakan untuk mendeksi potesi kecurangan dalm pemdaftaran pelayanan JKN. Sistem ini akan menggunakan Business Intelligence System guna untuk memonitor dan evaluasi atas pelayanan JKN, serta mampu mendukung keputusan strategis manajemen dalam suatu perbaikan pelayanan bagi peserta JKN.” Jelas Ghufron.
Aplikasi yang saat ini digunakan dalam kegiatan itilization review melalui olah data Businnes Intellligance anta lain DEFRADA (Deteksi Fraud dan Analisa Data Klaim), SIMPATIK( Dashboard Verifikasi Pasca Klaim) dan SEMUR (Standar Evaluasi Minimal Utilisasi Review).
Tujuan pelaksanaan utilization review khusunya adalah mendapatkan data pemanfaatan pelayanan kesehatan untuk kegiatan kendali mutu dan kendali biaya pelayanan kesehatan, mengetahui gambaran utilisasi dan bahan umpan balik utilization review pelayanan kesehatan sesuai hasil analisis kepada fasilitas kesehatan serta menjadi bhan monitoring performa kerja sama fasilitas kesehatan, melakukan pemetaan terhadap perilaku fasilitas kesehatan oleh peserta, dan melakukan mitigasi permasalhan serta rencana tindak lanjut terhadap kondisi pemanfaatan pelayanan kesehatan.
Ketua DJSN, Agus Suprapto, mengatakan bahwa sat ini masyarakat tidak bisa lepas dari digitalisasi. Dengan kecanggihan Commad Canter BPJS Kesehatan ini menjadi semua elemen di ekosistem JKN untuk terus maju mengikuti perkrmbangan digital yang ada.
BACA JUGA:Resep Risol Mayo yang Diisi Dengan Keju, Dijamin Kejunya Lumer!
Sumber: