Cerita Pilu Bocah Penjual Risol di Ciputat: Disiksa Ibunya Jika Dagangan Tak Laku, Tubuh Penuh Luka dan Sundut
Cerita Pilu Bocah Penjual Risol di Ciputat: Disiksa Ibunya Jika Dagangan Tak Laku, Tubuh Penuh Luka dan Sundut--ist
BACA JUGA:Wanita Muda di Palembang Jadi Korban Begal Payudara Saat Berkendara, Polisi Lakukan Penyelidikan.
BACA JUGA:Benarkah Kita Generasi Terakhir yang Bisa Melihat Kunang-kunang? Ini Kata Para Ahli
Viral di Sosial Media, Dinas Sosial Turun Tangan
Setelah video viral, pihak UPT Perlindungan Anak mulai menangani kasus ini. Mereka telah menghubungi Abi untuk meminta informasi lebih lanjut terkait keberadaan Noval—nama lengkap dari bocah tersebut. Namun, hingga saat ini, alamat rumah bocah itu masih simpang siur antara kawasan Ciater dan Bukit Nusa Indah.
Abi berharap, dengan semakin banyaknya perhatian terhadap kasus ini, pihak berwenang bisa segera bertindak dan memastikan keselamatan serta masa depan Noval.
“Saya hanya ingin Noval selamat dan mendapatkan kehidupan yang lebih baik. Dia masih anak-anak dan butuh perlindungan,” harap Abi.
BACA JUGA:Baoxia Liu: Wanita Buronan Termahal Dunia, Dihargai Rp. 245 Miliar oleh FBI
BACA JUGA:Dua Pegawai PDAM di Maros Ditangkap karena Aniaya Anak Saat Main Bola
Sudah Pernah Dilaporkan RT, Tapi Kekerasan Terulang
Polsek Ciputat Timur juga mengonfirmasi bahwa kasus ini sebenarnya pernah dilaporkan oleh pihak RT ke Binmas Polsek Ciputat Timur dan diteruskan ke Dinas Sosial. Namun, karena karakter LH dikenal keras dan suka melampiaskan emosi ke anak-anak, kekerasan terus berulang.
Polisi pun memberikan himbauan keras kepada ibu korban agar tidak lagi menggunakan kekerasan dalam mendidik anak, serta memastikan kebutuhan anak-anaknya terpenuhi secara layak.
BACA JUGA:Ilmuwan Jepang Ciptakan Alat Perekam Mimpi yang Bisa Diputar Ulang dalam Bentuk Video
BACA JUGA:Fenomena Gen Z Berburu HP Lawas BlackBerry, Nostalgia atau Detoks Digital?
Kesimpulan dan Harapan
Kasus Noval merupakan cerminan nyata dari banyaknya anak-anak di Indonesia yang masih menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga, bahkan sampai dieksploitasi untuk bekerja di usia dini. Diperlukan penanganan cepat dan serius dari semua pihak agar tidak ada lagi anak yang menjadi korban kekerasan dari orang terdekatnya.
Sumber:
- Share:
