5 Negara dengan Bahasa Tersulit di Dunia

Salah satu tantangan terbesar adalah sistem infleksi yang kompleks, di mana kata-kata dapat memiliki banyak bentuk berbeda tergantung pada kasus dan hubungan gramatikal. 

Ada 18 kasus dalam bahasa Hungaria, yang berarti kata benda dan kata sifat bisa berubah bentuk secara drastis tergantung pada penggunaannya dalam kalimat.

4. Arab Saudi

Bahasa Arab adalah bahasa utama di Arab Saudi dan banyak negara Timur Tengah lainnya. Bahasa ini sulit dipelajari karena beberapa alasan. 

BACA JUGA:4 Tahap Penggunaan Skincare ala SUNGHOON Anti Ribet!

Pertama, bahasa Arab memiliki sistem penulisan yang menggunakan huruf-huruf yang berbeda dari alfabet Latin dan ditulis dari kanan ke kiri. 

Kedua, bahasa Arab memiliki struktur tata bahasa yang rumit dan kaya akan morfologi. Kata-kata bisa berubah bentuk berdasarkan akar kata dan pola yang digunakan, dan terdapat juga perbedaan antara bahasa Arab klasik (yang digunakan dalam Al-Qur'an dan sastra) dan berbagai dialek modern.

5. Islandia

Bahasa Islandia adalah salah satu bahasa yang paling konservatif di Eropa, sedikit berubah sejak era Viking. Bahasa ini sulit dipelajari karena tata bahasanya yang kompleks dan kosakata yang kaya dengan istilah-istilah kuno.

BACA JUGA:4 Rencana Pensiun ala Robert Kiyosaki, Belum Banyak yang Tahu

 Bahasa Islandia memiliki empat kasus gramatikal dan konjugasi kata kerja yang kompleks. 

Selain itu, banyak kata dalam bahasa Islandia memiliki bentuk unik yang tidak ditemukan dalam bahasa-bahasa lainnya, menjadikannya tantangan besar bagi penutur asing.

Mempelajari bahasa-bahasa ini memerlukan dedikasi dan waktu yang tidak sedikit, namun penguasaan atasnya akan membuka jendela baru untuk memahami budaya dan sejarah dari negara-negara tersebut.

Sumber: