Cristiano Ronaldo Menangis Gagal Penalti, Ruud Gullit Sebut Air Mata Buaya

SILAMPARITV.CO.ID - Cristiano Ronaldo mengalami momen emosional saat gagal mengeksekusi penalti dalam laga babak 16 besar Euro 2024 antara Portugal dan Slovenia.

Portugal akhirnya melaju ke perempat final setelah mengalahkan Slovenia dengan skor 3-0 di babak adu penalti, menyusul hasil imbang 0-0 dalam waktu normal hingga perpanjangan waktu.

Portugal memiliki peluang emas untuk mencetak gol saat mendapatkan penalti pada menit ke-105.

Cristiano Ronaldo maju sebagai eksekutor, namun tembakannya ke arah kanan gawang terbaca oleh kiper Slovenia, Jan Oblak, yang berhasil menepis bola.

BACA JUGA:Australia Juara ASEAN Cup U-16 2024 Usai Tundukkan Thailand di Final

BACA JUGA:Jadwal Perempat Final Euro 2024: Empat Laga Seru yang Wajib Ditonton

Setelah kegagalan tersebut, Ronaldo terlihat menangis dan harus dikuatkan oleh rekan-rekan setimnya. Meski demikian, Ronaldo sukses menjalankan tugasnya sebagai eksekutor pertama di babak adu penalti.

Namun, legenda sepakbola Belanda, Ruud Gullit, memiliki pandangan berbeda terhadap momen emosional Ronaldo tersebut.

Gullit merasa tangisan Ronaldo adalah "air mata buaya" dan menilai bahwa sang megabintang hanya ingin menjadi pusat perhatian.

"Terus terang, saya tidak suka dengan apa yang terjadi di pertandingan itu. Ronaldo menyia-nyiakan semua tendangan bebas dan gagal mencetak gol penalti, lalu dia menangis. Saya melihatnya seperti air mata buaya, seperti biasa untuk mencuri perhatian," ujar Gullit dilansir dari Tribuna.

BACA JUGA:Pelatih Timnas Vietnam U-16 Ucapkan Selamat kepada Indonesia U-16 atas Peringkat Ketiga di Piala AFF U-16 2024

BACA JUGA:Brad Maloney Siap Hadapi Ulangan Lawan Timnas U-16 Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025

Gullit juga menyoroti kegagalan Ronaldo dalam eksekusi tendangan bebas selama turnamen. Baginya, sudah saatnya Portugal menunjuk penendang free kick yang baru.

"Ronaldo berusaha mengambil setiap tendangan bebas yang diberikan kepada Portugal, meski dia mencetak satu dari setiap 60 gol. Ada yang menembak lebih baik darinya di tim Portugal," paparnya.

Sumber: