Sering Begadang? Berikut 9 Dampak Begadang Bagi Kesehatan
Begadang--freepik
4. Peningkatan Resiko Kanker.
Efek Begadang juga berkaitan dnegan peningkatan risiko seseorang untuk terkena kanker penelitian menunjukan bahwa mereka yang memiliki kebiasaan kurang tidur atau sering bekerja shift di malam hari, lebihbberesiko terkena kanker jIka dibandingkan dengan orang yang tidurnya cukup sehari hari.
5. Penurunan Produksi Hormon.
Penurunan produksi hormon menjadi bahaya begadang bagi tubuh yang terakhir, hormon yang dapt mengalami penurunan adalah hormon pertumbuhan hingga testosteron.
Saat Ppria terlalu sering bergadang,penurunan hormon terstosteron dapat memicu munculnya lemak, kurangnya massa otot, kerapuhan tulang, hingga mudah lelah.
6. Peningkatan Risiko ganguan mental
BACA JUGA:Mengenal Single Shaming dan Tips untuk Menghadapinya
beberapa riset menunjukan bahwa orang yang sering begadang akan lebih rentan mengalami gangugna fungsi otak dan juga gangguan tidur, berupa insomnia. Dalam jangka panjang, efek begadang tersebut bisa menginkatkan risiko terjadinya ganguan mental seperti depresi dan ganguan cemas.
Resiko ini juga akan semakin meningkat,jika anda memiliki kebiasaan kurang sehat, seperti sering merokok jarang olahraga, stres , dan tidak menjaga pola makan.
7. Peningkatan Gula Darah.
Dilansir dari bustel, efek samping dari kurang tidur yang terbilang cukup serius adalh meningkatnya kadar gula darah dalam tubuh jika di biarkn dalam waktu lama, tingginya gula darah akan memicu berbagai ganguan pada sistem kardiovaskuler, ginjal hingga mata dan rongga mulut.
8. Sejalan dnegan poin sebelumnya,begadang juga dapat berdampak kurang baik bagi fungsi otak dalam aktivitas sehari hari,saat rasa kantuk meningkat mungkin saja pendengaran anda menjadi kurang peka sehingga sering tak menyahut ketika di panggil orang
9. Peningkatan berat badan.
Sumber: