Beruang Lolos dari Jebakan, Warga Ciptodadi Musi Rawas Pilih Tinggal di Rumah.

Beruang Lolos dari Jebakan, Warga Ciptodadi Musi Rawas Pilih Tinggal di Rumah.

Beruang Lolos dari Jebakan, Warga Ciptodadi Musi Rawas Pilih Tinggal di Rumah.--ist

Teror beruang di Ciptodadi bukan kejadian baru. Sebelumnya, dua warga menjadi korban serangan:

Riyanto, warga Dusun 1 Desa Ciptodadi, diserang saat menyadap karet pada Selasa, 29 Juli 2025 sekitar pukul 05.30 WIB, mengalami luka gigitan di kaki.

Pujianto (37), petani asal Dusun 1 Desa Air Beliti, ditemukan bersimbah darah di kebun karet di Desa Ciptodadi 2 pada Rabu, 6 Agustus 2025.

BACA JUGA:Mewah! Intip Interior Toyota Urban Cruiser Taisor Seharga Rp 140 Jutaan

BACA JUGA:Wuling Bantah Harga Mobil Listrik Turun Besar-besaran di Indonesia

Aktivitas Warga Lumpuh, Tim Gabungan Diharapkan Turun Lagi

Hingga saat ini, penyisiran masih dilakukan secara mandiri oleh warga. Mereka berharap ada langkah nyata dari pihak BKSDA dan pemerintah daerah untuk mengatasi masalah ini.

"Kalau situasi terus begini, masyarakat bisa rugi besar karena tidak bisa bekerja di kebun," harap Riski.

Situasi ini membuat aktivitas ekonomi warga lumpuh, dan rasa takut semakin menghantui. Keberadaan satwa liar di sekitar permukiman kini menjadi ancaman serius bagi keselamatan dan kesejahteraan warga.

BACA JUGA:Yadea Siapkan Pesaing Honda PCX dan Yamaha Nmax di Indonesia

BACA JUGA:Mengenal Perubahan Fisika dan Kimia dalam Proses Makan: Pembelajaran Seru dari IPA Kelas 7 Kurikulum Merdeka

Sumber:

Berita Terkait